Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 dari 5 Pengguna Android di Indonesia Pakai Samsung

Kompas.com - 15/01/2013, 17:46 WIB

oik yusuf/ kompas.com Wakil Presiden Samsung Mobile Business Indonesia Andreas Rompis (kanan) memegang Samsung Galaxy S III Mini dalam acara peluncuran di Jakarta, Selasa (12/1/2013).


KOMPAS.com — Berkat Android, Samsung telah melejit menjadi produsen smartphone terbesar di dunia dengan angka pengapalan produk mencapai  57 juta unit pada kuartal ketiga 2012, menurut data Strategy Analytics.

Di Indonesia pun, produsen elektronik asal "Negeri Ginseng" ini mengklaim diri telah merajai pasaran perangkat Android Tanah Air.

"Di pasar Android Indonesia, Samsung memiliki pangsa sebesar 80 persen. Dari 5 pengguna Android, 4 di antaranya memakai produk Samsung," kata Wakil Presiden Samsung Mobile Business Andreas Rompis dalam acara peluncuran Samsung Galaxy S III Mini di Jakarta, Selasa (15/1/2013), mengutip data dari lembaga riset GFK, November 2012.

Andreas mengatakan, pada 2013, pasar ponsel pintar diperkirakan akan tumbuh 30 persen. Pertumbuhan itu akan didorong oleh adopsi smartphone Android yang pangsa pasarnya di Indonesia dikatakan mencapai 50 persen.

"Android akan mendorong pertumbuhan. Kami sendiri sebagai leader di pasar setidaknya akan berusaha mempertahankan pangsa pasar dan juga berusaha untuk agresif di segmen feature phone," ujarnya.

Ingin lebih dekat

Samsung tengah berusaha masuk ke segmen pasar menengah dengan meluncurkan produk seperti Galaxy S III Mini yang dibanderol Rp 3,5 juta.

"Soalnya, viewing experience itu berbeda-beda untuk setiap konsumen. Ada yang suka layar besar, ada juga tidak," ujar Andreas terkait ukuran layar Galaxy S III Mini sebesar 4 inci atau lebih kecil dibandingkan kakaknya, Galaxy S III, yang memiliki bentang layar 4,8 inci.

Untuk mendukung penjualan produk-produk baru itu, Samsung menggiatkan edukasi konsumen antara lain dengan mendirikan tempat-tempat bernama Samsung Experience Shop yang memajang produk-produk Samsung.

"Diharapkan Experience Shop ini bisa membawa kami lebih dekat dengan konsumen," ujar Andreas. Ia menambahkan, pihaknya juga bekerja sama dengan sejumlah operator untuk menawarkan paket bundling data plan yang terjangkau.

Soal kontribusi terhadap penjualan dari segi value, dia mengatakan bahwa tiap produk dari masing-masing segmen pasar menyumbang pendapatan yang sama. "Kecuali dalam hal volume, soal itu tentu saja segmen bawah seperti feature phone lebih besar." 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com