KOMPAS.com — BlackBerry telah merelakan layanan pesan instan BlackBerry Messenger (BBM) bakal tersedia untuk iPhone dan Android. Pendiri BlackBerry, Mike Lazaridis, meyakini bahwa pengguna iPhone dan Android akan menyambut kedatangan BBM.
"BBM memberi pengalaman nirkabel paling menarik dan lingkungan jejaring sosial," kata Lazaridis dalam wawancara dengan Bloomberg di Toronto, Kanada, Rabu (22/5/2013).
Menurutnya, keputusan CEO BlackBerry Thorsten Heins untuk melepas BBM sebagai aplikasi mandiri menunjukkan kepercayaan diri perusahaan bahwa ponsel BlackBerry 10 dapat bersaing dengan kompetitor meski BBM tidak lagi eksklusif.
"Dia bicara penuh percaya diri tentang platform baru ini. Tidak hanya BlackBerry telah kembali dengan BlackBerry 10, dia juga punya visi untuk ekspansi ke paltform lain," ungkap Lazaridis.
Lazaridis sebelumnya memegang posisi CEO saat perusahaan itu masih bernama Research In Motion (RIM). Ia terpaksa mundur dari jabatan itu pada Januari 2012 karena tekanan investor yang menilai Lazaridis tidak mampu membawa BlackBerry lepas dari keterpurukan.
"Setelah hampir 30 tahun memimpin, saya pikir sudah waktunya bagi saya untuk memulai sesuatu yang baru," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.