Dikutip KompasTekno, Samsung membanderol Galaxy S6 versi layar lengkung melalui operator tersebut dengan harga 1.076 dollar AS (sekitar Rp 13,8 juta) untuk model berkapasitas 64 GB
Sementara model yang sama dengan kapasitas penyimpanan 128 GB djual dengan harga retail 1.189 dollar AS (sekitar Rp 15,3 juta).
Harga tersebut sedikit lebih murah dibanding harga jual iPhone 6 Plus dengan kapasitas penyimpanan yang sama. Sebagai perbandingan, iPhone 6 Plus yang dijual di Indonesia berbanderol Rp 14 juta (64 GB) dan Rp 15,5 juta (128 GB).
Sementara skema harga untuk Galaxy S6 dengan layar yang rata (tidak melengkung di sisinya) adalah 849 dollar AS (sekitar Rp 11 juta) untuk versi 16 GB, 963 dollar AS (Rp 12,4 juta) untuk versi 64 GB, dan 1.076 dollar AS (Rp 13,8 juta) untuk versi 128 GB.
Perlu diingat, harga tersebut hanya berlaku untuk perangkat Galaxy S6 yang akan dijual oleh operator di wilayah Eropa. Sementara belum diketahui skema harga Samsung Galaxy S6 untuk wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Galaxy S6 yang diluncurkan oleh Samsung memang dikabarkan akan memiliki dua versi, yaitu satu dengan versi layar data biasa, dan satu dengan versi layar yang melengkung di salah stau sisinya.
Pengumuman kedua perangkat tersebut rencananya akan dilakukan Samsung sehari sebelum ajang MWC digelar, yaitu 1 Maret 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.