Messi dan ayahnya, Jorge, dituduh menyerahkan hak atas citra sang pemain ke dua perusahaan di Belize dan Uruguay dengan tujuan menghindari aturan di Spanyol yang mengharuskan pesepak bola melaporkan pendapatan yang diterima dari berbagai iklan.
Kasus ini pula yang membuat Messi dan ayahnya harus menghadiri sidang bulan ini dengan tuduhan melakukan penipuan pajak.
Dokumen "Panama Papers" kali pertama diperoleh surat kabar Jerman, Suddeutsche Zeitung, yang kemudian diteruskan kepada kelompok jurnalis global yang bernama International Consortium of Investigative Journalists.
Firma Mossack Fonseca sendiri mengklaim, mereka telah beroperasi selama 40 tahun dan tidak pernah sekali pun melanggar hukum.
Untuk melihat dokumen "Panama Papers" secara online, kunjungi URL http://panamapapers.sueddeutsche.de/en/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.