Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Diluncurkan, Apa Kabar Thunderbolt 3?

Kompas.com - 09/06/2016, 16:25 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

TAIPEI, KOMPAS.com – Satu tahun sejak didengungkan keberadaannya, Thunderbolt 3 diklaim telah diadopsi secara meluas. Sejumlah peranti penghubung yang mengadopsi port ini pun disebut memasang banderol di bawah 100 dollar AS atau sekitar Rp 1,3 juta.

"Setelah satu tahun berlalu, kami sampaikan Thunderbolt 3 terus berkembang dan meluas pemakaiannya," ungkap Vice President Client Computing Group dan General Manager Client Connectivity Group Intel Corporation, Shahaf Kieselstein, di Taipei, Taiwan, Kamis (2/6/2016).

Dengan satu konektor berbasis Thunderbolt 3, kata Shahaf dalam diskusi terbatas di sela Computex 2016, peralatan seperti dock, layar, dan peranti lain yang tersambung melalui USB dapat langsung terhubung.

Baca: Thunderbolt 3, si "Kembaran" USB-C dari Intel

“Sudah ada 60 desain PC dengan port ini dari vendor terkemuka yang telah dikapalkan,” imbuh Director of Thunderbolt Marketing Client Computing Group Intel Corporation, Jason Ziller, dalam kesempatan yang sama.

KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Director of Thunderbolt Marketing Client Computing Group Intel Corporation, Jason Ziller, saat memaparkan beragam peranti yang telah tersedia dan dapat terhubung melalui koneksi berbasis Thunderbolt 3, Kamis (2/6/2016), di sela Computex 2016

Jason menyebutkan, komputer yang sudah mengadopsi port Thunderbolt 3 mencakup produk dekstop maupun peralatan mobile. Di dalamnya antara lain tercakup peranti 2-in-1, ultrathin clamshells, laptop khusus game, dan mini PC.

Untuk aksesori dan peralatan penunjang ekosistem, kata Jason, sudah ada 20 peralatan yang diluncurkan dengan mengadopsi teknologi ini. “Berikutnya, ada 65 lagi yang sudah masuk dalam rencana pengembangan kami,” imbuh dia.

Dari beragam aksesori dan peralatan penunjang tersebut, lanjut Jason, sudah memasukkan peranti seperti beragam PC Dock. Lalu, ada juga adapter dual video dengan harga jual tak sampai 99 dollar AS, atau setara sekitar Rp 1,3 juta.

KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Sejumlah peranti penghubung (dock) yang telah mengadopsi teknologi Thunderbolt 3 dari Intel. Gambar diambil pada Kamis (2/6/2016).

Selain itu, kata Jason, kabel Thunderbolt 3 pun dilego tak sampai 25 dollar AS. “Seharga kabel USB 3.1 tipe C,” tegas Jason.

Kehadiran Thunderbolt diyakini Intel akan menghadirkan kesempatan pemangkasan waktu kerja, terutama bagi yang menekuni video berstandar 4K dan konten kreator. Keuntungan juga bisa dinikmati para pemain game profesional. “Dari user experience,” tegas Jason.

Apa hebatnya Thunderbolt 3?

Sebagai kilas balik, Thunderbolt 3 diumumkan pada Computex 2015. Port dan kabel pasangannya memungkinkan transfer data dengan kecepatan dua arah hingga 40 Gbps.

“Akan ada dua jenis kabel yang dijual di pasaran, untuk mengakomodasi kecepatan 20 Gbps dan 40 Gbps,” ujar Jason dalam sesi roundtable khusus membahas produk ini.

KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Director of Thunderbolt Marketing Client Computing Group Intel Corporation, Jason Ziller, saat memaparkan beragam peranti yang telah tersedia dan dapat terhubung melalui koneksi berbasis Thunderbolt 3, Kamis (2/6/2016), di sela Computex 2016
Tak hanya menawarkan kecepatan transfer dan akses, Thunderbolt 3 juga memungkinkan pengisian daya melalui satu colokan yang sama. Bersamaan, modal satu “lubang” ini memungkinkan lebih banyak peranti langsung terkoneksi ke komputer yang sudah  mengadopsinya.

Vendor yang telah mengadopsi Thunderbolt 3 untuk produk-produknya antara lain adalah Acer, Asus, Dell, HP, Gigabyte, dan MSI.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com