KOMPAS.com - Pembuat malware makin kreatif dalam memancing korbannya agar membeberkan keterangan sensitif. Minggu ini ditemukan program berbahaya di Android yang mampu mengajak selfie.
Bukan sembarang selfie, melainkan memotret diri sendiri bersama kartu identitas seperti SIM, KTP, atau paspor untuk mencuri detil-detil informasi personal sang korban.
Malware hasil temuan McAfee Labs Mobile Research Team itu berupa trojan yang menyamar sebagai video codec, plug-in flash, atau aplikasi dari situs porno, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gizmodo, Rabu (19/10/2016).
Padahal, jenis-jenis aplikasi di atas tidak pernah meminta verifikasi berupa foto identitas pengguna.
Selain itu, korban juga diminta memberikan informasi-informasi lain, seperti nomor-nomor kartu kredit, serta nama-nama anggota keluarga.
“(Informasi-informasi tersebut) sangat berguna bagi kriminal cyber untuk mengkonfirmasi identitas korban dan mengakses tak hanya akun bank, namun mingkin juga media sosial,” tulis McAfee dalam laporannya.
Supaya lebih meyakinkan, si pembuat malware merancang program jahatnya agar tampak seperti aplikasi dari Google Play.
Malware “selfie” ini merupakan salah satu varian baru dari trojan bank Android Acecard atau Torec yang sudah banyak dikenal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.