Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponsel Luna Dirakit di Semarang demi Penuhi TKDN

Kompas.com - 07/11/2016, 15:55 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT ETI - Luna Indonesia bekerja sama dengan Foxconn merakit ponsel Luna yang resmi dirilis di Indonesia hari ini, Senin (7/11/2016). Meski bekerja sama dengan perusahaan manufaktur global, perakitan Luna sejatinya dilakukan di dalam negeri demi mematuhi aturan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) ponsel 4G.

Presiden Direktur Luna Indonesia, Akwila Natanael mengatakan, pabrik perakitan ponsel Luna berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Selain merakit Luna, pabrik tersebut juga mengerjakan perakitan untuk ponsel Evercoss.

Akwila menambahkan, dengan cara tersebut, ponsel yang mendukung teknologi 4G ini bisa memperoleh nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan bebas dijual di Indonesia.

“Perakitannya dilakukan di Semarang. Komponennya antara lain dihitung dari assembly, tenaga kerja, hingga soal luas line produksi yang dipakai. Dari situ, kira-kira sudah dapat TKDN 30 persen,” terangnya saat ditemui KompasTekno di sela peluncuran ponsel Luna, Jakarta, Senin (7/11/2016).

Akwila tidak menjelaskan jumlah atau luas jalur produksi yang dipakai untuk merakit ponsel Luna. Namun menurutnya, jalur perakitan tersebut cukup untuk membuat 20.000 unit ponsel per bulan.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyatakan dukungannya soal kerja sama antara Foxconn dengan Luna Indonesia. Dia berharap, kerja sama tersebut tak cuma berhenti di soal perakitan saja, melainkan berkembang ke persoalan software.

"Foxconn kan ada di belakang Luna. Investasi mereka cukup lah. Tapi Luna ini masih soal hardware, kalau ke depan kita dorong supaya investasi di software. Jadi kalau ada desain yang dipatenkan, misalnya, itu juga termasuk ke TKDN," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan aturan mengenai TKDN sebagai syarat menjual gadget 4G di Indonesia. Aturan itu meminta agar para produsen memenuhi nilai TKDN 30 persen per 1 Januari 2017.

Bukan dirakit Foxconn

Akwila menjelaskan bahwa perakitan di Semarang sepenuhnya dilakukan oleh Luna Indonesia. Keterlibatan Foxconn hanya dalam hal teknologi perakitan serta desain ponsel yang digunakan.

“Kami mengeluarkan sekitar Rp 100 miliar hingga 200 miliar untuk perakitan tersebut. Kalau Foxconn, hanya mendukung dari sisi teknologi yang digunakan saja. Kemudian desain produk juga dari mereka,” terangnya.

“Jadi kami sebagai partner distribusi dan perakitan lokal. Foxconn hanya support, tidak berinvestasi,” imbuhnya.

Akwila berharap kerja sama dengan perusahaan manufaktur sekelas Foxconn membuka peluang transfer ilmu pengetahuan, serta membantu mengembangkan industri manufaktur lokal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sennheiser Momentum True Wireless 4 Masuk Indonesia, TWS Flagship Rp 5 Juta

Sennheiser Momentum True Wireless 4 Masuk Indonesia, TWS Flagship Rp 5 Juta

Gadget
Chip Mediatek Dimensity 9300 Plus Resmi, Lebih Ngebut dan AI Lebih Pintar

Chip Mediatek Dimensity 9300 Plus Resmi, Lebih Ngebut dan AI Lebih Pintar

Hardware
Smartwatch Huawei Watch Fit 3 Meluncur, Desain Mirip Apple Watch

Smartwatch Huawei Watch Fit 3 Meluncur, Desain Mirip Apple Watch

Gadget
Apple Pencil Pro Meluncur, Bawa Fitur Meremas dan 'Haptic Feedback'

Apple Pencil Pro Meluncur, Bawa Fitur Meremas dan "Haptic Feedback"

Gadget
Pixel 8A Meluncur, Ponsel 'Murah' Google dengan Layar 120 Hz

Pixel 8A Meluncur, Ponsel "Murah" Google dengan Layar 120 Hz

Gadget
Foto Deepfake Rihanna dan Katy Perry Hadiri Met Gala 2024 Viral di X Twitter

Foto Deepfake Rihanna dan Katy Perry Hadiri Met Gala 2024 Viral di X Twitter

Internet
Chip Apple M4 Meluncur, Genjot AI dengan Neural Engine Lebih Kencang

Chip Apple M4 Meluncur, Genjot AI dengan Neural Engine Lebih Kencang

Hardware
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Riset Canalys: Pasar Tablet Naik Tipis, Apple Masih Teratas

Riset Canalys: Pasar Tablet Naik Tipis, Apple Masih Teratas

e-Business
Pertama Kali, Sinyal Bluetooth Bisa Dikirim ke Satelit 600 Km di Orbit

Pertama Kali, Sinyal Bluetooth Bisa Dikirim ke Satelit 600 Km di Orbit

Internet
Tablet Apple iPad Air 2024 Meluncur, Ada Model Layar 13 Inci dan Pakai Chip M2

Tablet Apple iPad Air 2024 Meluncur, Ada Model Layar 13 Inci dan Pakai Chip M2

Gadget
iPad Pro 2024 Meluncur, Tablet Apple Paling Tipis dan Pakai Chip M4

iPad Pro 2024 Meluncur, Tablet Apple Paling Tipis dan Pakai Chip M4

Gadget
Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Software
Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com