Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Penipuan Berkedok Perpanjang Masa Langganan WhatsApp

Kompas.com - 05/06/2017, 11:12 WIB
|
EditorDeliusno

KOMPAS.com - Belakangan, kembali marak upaya penipuan melalui aplikasi chatting WhatsApp. Penipuan ini berkedok habisnya masa berlaku WhatsApp dan meminta pengguna untuk membayar biaya berlangganan untuk terus menggunakan aplikasi tersebut.

Seperti diketahui, WhatsApp saat ini merupakan aplikasi gratis. Namun, sebelumnya memang pernah ada masa ketika WhatsApp merupakan aplikasi berbayar. Penipuan ini memanfaatkan fakta tersebut.

Si penipu mengirimkan pesan tipuan berbentuk SMS kepada pengguna. Pesan itu biasanya dikirim dari nomor yang mengatasnamakan WhatsApp, menyebutkan bahwa masa berlangganan pengguna sudah habis, lalu meminta pengguna membayar uang jumlah tertentu dengan cara klik sebuah link.

Salah satu kasus penipuannya terjadi di Inggris. Di negara tersebut, pengguna WhatsApp dikirimi SMS yang meminta pembayaran 0,99 poundsterling atau sekitar Rp 16.000 untuk memperpanjang layanan.

Dalam pesan itu juga terdapat sebuah tautan palsu yang diklaim untuk memudahkan pembayaran, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Independent, Senin (5/6/2017). Tentu saja, tautan tersebut malah membawa pengguna ke situs palsu yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan WhatsApp.

Saat ini, belum diketahui apakah penipuan sejenis juga sudah mulai marak di Indonesia. Jika pengguna di Tanah Air mendapat pesan yang serupa, sebaiknya jangan mengklik tautan yang ada di pesan SMS itu. Sebab bisa dipastikan bahwa pesan tersebut palsu dan tautan itu merupakan tipuan untuk menguras uang pengguna.

Sekadar diketahui, pada tahun lalu WhatsApp juga pernah dilanda masalah penipuan sejenis. Penipuan ini mengatakan bahwa WhatsApp bakal menarik biaya berlangganan mulai 1 Januari 2017 dan meminta pengguna yang menerima pesan untuk menyebarkan informasi tersebut pada minimal 10 orang pengguna lainnya.

Baca: Awas Penipuan New Color for WhatsApp Bikin Android Banjir Iklan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

Software
Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Hardware
Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Software
Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

e-Business
Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Gadget
Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Gadget
Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Internet
Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Hardware
Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

e-Business
Xiaomi Redmi Note 12 Pro 4G Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp 3,5 Juta

Xiaomi Redmi Note 12 Pro 4G Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp 3,5 Juta

Gadget
Pakai ChatGPT untuk Tangani Kasus Hukum, Pengacara Ini Malah Terancam Sanksi

Pakai ChatGPT untuk Tangani Kasus Hukum, Pengacara Ini Malah Terancam Sanksi

Internet
5 Aplikasi AI Art Generator buat Bikin Gambar dari Teks, Ada Canva dan Midjourney

5 Aplikasi AI Art Generator buat Bikin Gambar dari Teks, Ada Canva dan Midjourney

Software
Resmi, Satu Akun WhatsApp Bisa Dipakai di 4 iPhone Sekaligus

Resmi, Satu Akun WhatsApp Bisa Dipakai di 4 iPhone Sekaligus

Software
Daftar Game Baru yang Dirilis Juni 2023, Ada Street Fighter 6 dan Final Fantasy XVI

Daftar Game Baru yang Dirilis Juni 2023, Ada Street Fighter 6 dan Final Fantasy XVI

Game
Waspada E-mail Pengumuman Palsu Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Ini Ciri-cirinya

Waspada E-mail Pengumuman Palsu Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Ini Ciri-cirinya

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com