Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2019, 10:02 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - CEO Facebook, Mark Zuckerberg mengatakan bahwa layanan berkirim pesan di WhatsApp, Instagram, dan Facebook Messenger bakal menjadi satu layanan. Integrasi itu memungkinkan pengguna mengirim pesan antar-aplikasi untuk pertama kalinya.

Menurut pihak internal Facebook, ribuan karyawan jejaring sosial itu tengah bersiap mengelola ulang infrastruktur pada ketiga aplikasi tersebut agar bisa digunakan untuk mengirim pesan antar aplikasi.

"Kami ingin membangun pengalaman berkirim pesan terbaik yang kami bisa, orang-orang ingin berkirim pesan dengan cepat, sederhana, bisa diandalkan, dan private," tulis pernyataan Facebook.

Aplikasi WhatsApp, Instagram, dan Facebook Messenger sendiri sejatinya masih akan berbentuk stand-alone (terpisah). Namun, hanya infrastruktur back-end-nya saja yang bakal disatukan.

Baca juga: Aplikasi Facebook Moments akan Ditutup karena Sepi Peminat

Sebagai ilustrasi, jika penyatuan infrastruktur ini benar terjadi, maka pengguna WhatsApp bisa mengirim pesan ke pengguna Instagram atau Messengers tanpa harus berpindah aplikasi, begitu juga sebaliknya.

Meski begitu, Facebook tidak mengungkap kapan jadwal penyatuan ketiga layanan itu. Saat ini, integrasi tiga layanan itu masih dalam tahap awal, dilaporkan bakal selesai pada akhir 2019 atau awal 2020 mendatang.

Enkripsi end-to-end

Selain integrasi layanan, pihak internal Facebook mengatakan bahwa pesan yang dikirim melalui tiga layanan itu juga bakal mendukung sistem keamanan end-to-end (E2E) encryption, seperti yang ada pada WhatsApp.

Enkripsi E2E sendiri merupakan sistem keamanan yang melindungi isi pesan di perangkat pengguna, agar tidak bisa dibaca di perangkat lain.

Facebook pun berharap layanan percakapan ini nantinya bisa mempermudah pengguna mengirim pesan antar teman dan keluarga di satu ekosistem Facebok dengan efisien dan aman, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari NYTimes, Sabtu (26/1/2019).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com