Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Celah Keamanan Ditemukan pada Pemutar Video VLC

Kompas.com - 26/07/2019, 12:45 WIB
Yudha Pratomo,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber PC Gamer

KOMPAS.com - Aplikasi pemutar video popular VLC belakangan diketahui mengandung sebuah celah keamanan yang terdengar lumayan menakutkan. 

Menurut badan keamanan siber Jerman CERT-Bund yang menemukannya, celah keamanan di VLC tersebut dapat dimanfaatkan oleh peretas untuk mengambil alih perangkat tanpa sepengetahuan pengguna, lewat teknik Remote Code Execution (RCE).

Selain itu disebutkan pula bahwa celah terkait bisa dieksploitasi hacker untuk melancarkan serangan cyber model Distributed Denial of Service (DDoS). 

Baca juga: Ada Celah Keamanan, Pengguna Firefox Diminta Segera "Update"

Celah keamanan ini ditemukan di VLC versi Windows, Linux, dan Unix, tapi versi MacOS tak terdampak. Lebih mengerikannya lagi, VideoLAN konon belum rampung mengerjakan patch untuk menambal lubang berbahaya tersebut.

Benarkah semenakutkan itu keadaannya? Pihak VideoLAN menampik temuan CERT-Bund dan mengatakan bahwa celah keamanan dimaksud tidak berbahaya dan sudah diperbaiki sejak lama.


"Keamanan VLC tidak rentan. Masalahnya ada pada library pihak ketiga bernama libebmi yang telah diatasi 16 bulan lalu," sebut VideoLAN dalam sebuah kicauan di Twitter.

Menurut VideoLAN, perbaikan yang diperlukan telah diterapkan pada VLC versi 3.0.3 atau yang lebih baru.

Jadi, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari PC Gamer, Jumat (26/7/2019), para pengguna VLC tak perlu panik dan menghapus aplikasi mereka. Pastikan saja aplikasi itu up-to-date. Aplikasi VLC terbaru saat ini adalah versi 3.0.7.1.

Baca juga: Hadiah Rp 417 Juta untuk Penemu "Bug" Google Chrome

VLC  sendiriadalah perangkat lunak yang dapat memutar beragam file multimedia dalam beragam format. VLC merupakan software open-source yang hadir untuk beberapa sistem operasi.

VLC menjadi software yang populer karena kelengkapan codec yang dimiliki. Selain lengkap, ukuran VLC juga lebih kecil dan ringan sehingga disukai banyak pengguna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com