KOMPAS.com - Apple baru saja merilis trio iPhone terbaru untuk tahun 2019 dengan nama iPhone 11, iPhone 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max.
Ketiga smartphone teranyar dari Apple itu dibekali dengan chip terbaru hasil rancangannya sendiri, yaitu A13 Bionic.
Chip ini diklaim oleh Apple sebagai System-on-Chip (SoC) dengan prosesor (CPU) dan pengolah grafis (GPU) tercepat yang pernah ada di smartphone.
Baca juga: Apple iPhone 11 Resmi Meluncur
Bahkan, pada saat peluncuran ponsel iPhone 11, performa chip A13 Bionic dibandingkan dengan performa sederet System-on-Chip (SoC) yang menjadi dapur pacu ponsel-ponsel Android masa kini.
Slide presentasi Apple memperlihatkan performa CPU dan GPU A13 Bionic di iPhone 11 jauh melebihi performa Galaxy S10 Plus (Snapdragon 855), Huawei P30 Pro (Kirin 980), dan Google Pixel 3 (Snapdragon 845).
Performa GPU A13 Bionic milik iPhone 11 juga diklaim lebih baik dibandingkan seluruh ponsel flagship Android tadi.
Sementara itu, dibandingkan chip Apple sebelumya, A12 Bionic di iPhone XR, kinerja CPU dan GPU A13 Bionic juga terlihat meningkat.
Kendati begitu, tidak disebutkan secara detail berapa persen persisnya selisih kinerja antara Apple A13 Bionic dengan ketiga ponsel flagship Android tadi.
Baca juga: iPhone 11 Pro dan iPhone 11 Pro Max Diperkenalkan, Punya Tiga Kamera Belakang
Apple hanya menampilkan grafik batang yang seolah menampakkan gap kinerja cukup jauh, tapi kenyataannya belym tentu seperti itu.
Machine learning dan hemat daya
Chip A13 Bionic, menurut Apple, mengusung sejumlah peningkatan dibanding produk terdahulu, termasuk dalam hal machine learning untuk pemrosesan AI dan efisiensi daya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.