Ini berarti pemilik ponsel tidak bisa mengunduh aplikasi dari Play Store, menonton video dari aplikasi YouTube, melihat peta di Google Maps, mengedit dokumen di Google Drive, dan layanan Google lainnya secara bawaan.
Pengguna biasanya harus mengakses layanan Google tersebut melalui browser untuk bisa menggunakannya, tidak bisa dari aplikasi.
Sebagai ganti Google Mobile Services, ponsel Huawei ini mengandalkan ekosistem buatan sendiri yang bernama Huawei Mobile Services (HMS), dengan toko aplikasi bernama Huawei AppGallery.
Huawei Mate 60 Pro hadir dalam empat opsi warna meliputi White, Green, Purple dan Black. Mate 60 Pro warna White dan Green memiliki penampang bermaterial kaca, sedangkan versi Purple dan Black, penampangnya dirancang dengan material kulit imitasi.
Baca juga: TWS Huawei FreeBuds SE 2 Resmi di Indonesia, Harga Rp 599.000
Huawei belum merinci harga dari semua model Mate 60 Pro. Di situsnya, hanya tercantum Huawei Mate 50 Pro 12/512 GB, seharga 6.999 yuan atau setara sekitar Rp 14,6 juta.
Sejauh ini smartphone itu hanya tersedia di China. Belum ada informasi lebih lanjut apakah Mate 60 Pro dirilis di luar China termasuk di Indonesia atau tidak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.