Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Resolusi, PPI, dan Makna Huruf "p" di 1080p

Kompas.com - 30/08/2023, 18:35 WIB
Oik Yusuf,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

Semakin tinggi nilai PPI, maka gambar yang dihasilkan makin tajam. Sebab, ukuran piksel semakin kecil dan sulit dilihat secara individu sehingga tampilan visual tidak tampak pixellated atau "pecah" seperti dalam gambar resolusi rendah.

Layar yang memiliki resolusi sama tapi berbeda ukuran akan memiliki kepadatan piksel berbeda, dan karena itu ketajamannya pun berbeda.

Sebagai contoh, monitor komputer 24 inci dengan resolusi 1.920 x 1.080 pixel memiliki tingkat kepadatan piksel sekitar 91 PPI. Monitor 27 inci dengan resolusi 1.920 x 1.080 pixel tingkat kepadatan pikselnya hanya sekitar 81 PPI sehingga terlihat lebih buram.

Hal ini juga berlaku untuk kebalikannya. Jika ukuran layar sama, tapi resolusinya berbeda, maka layar yang memiliki resolusi lebih tinggi -dan karena itu kepadatan pikselnya lebih tinggi pula- akan terlihat lebih tajam.

Apabila tidak diterangkan oleh produsennya, Anda bisa menghitung tingkat kepadatan piksel dari layar sebuah perangkat dengan memakai kalkulator PPI online di internet, seperti misalnya di link ini.

Makna huruf "p" (dan "i") di belakang angka resolusi

Huruf "p" di belakang keterangan resolusi seperti "1080p" bukan singkatan dari "pixel" tapi kependekan dari kata "progressive", salah satu metode penampilan gambar (scanning) di layar yang menampilkan tiap frame gambar secara utuh.

Metode scanning lainnya adalah "interlaced" yang biasanya disingkat dengan huruf "i" di belakang keterangan resolusi seperti "1080i". Interlaced scan membagi frame gambar menjadi garis urutan ganjil dan genap, kemudian menampilkannya secara bergantian dengan cepat.

Baca juga: Mengubah Pengaturan Refresh Rate Monitor PC dengan Mudah, Begini Caranya

Interlaced scan merupakan cara menampilkan gambar yang dipakai oleh monitor dan TV tabung (CRT, Cathode Ray Tube) dan sebenarnya adalah warisan lama dari era tersebut, ketika layar tabung masih banyak dipakai.

Metode scanning interlaced (atas) menampilkan gambar dalam garis horizontal dari urutan ganjil dan genap secara bergantian untuk membentuk frame gambar keseluruhan. Dengan demikian, pemakaian bandwidth interlaced scan hanya setengah dari progressive scan yang menampilkan tiap frame gambar secara utuh, Namun, interlaced scan rawan menampilkan artifak seperti flickering dan ghosting, terutama saat terdapat gerakan cepat pada video. Vincent T./Medium.com Metode scanning interlaced (atas) menampilkan gambar dalam garis horizontal dari urutan ganjil dan genap secara bergantian untuk membentuk frame gambar keseluruhan. Dengan demikian, pemakaian bandwidth interlaced scan hanya setengah dari progressive scan yang menampilkan tiap frame gambar secara utuh, Namun, interlaced scan rawan menampilkan artifak seperti flickering dan ghosting, terutama saat terdapat gerakan cepat pada video.

Meski demikian, interlaced scan masih dipakai hingga sekarang, khususnya untuk siaran TV karena lebih hemat bandwitdh dibandingkan progressive scan. Kebutuhan bandwidth interlaced scan hanya setengah dari progressive scan.

Kamera modern mampu merekam dalam format interlaced maupun progressive, begitupun dengan perangkat playback videonya, seperti smartphone dan laptop yang bisa memutar video yang diambil dengan kedua metode scanning.

Untuk perangkat masa kini, seperti laptop, tablet, dan smartphone, biasanya metode scanning yang disandingkan dengan keterangan resolusi adalah progressive seperti dalam "1080p" karena memang metode scanning inilah yang biasa dipakai dalam video modern.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com