Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Pencurian iPad di KA, Ini Hal yang Perlu Dilakukan Saat iPhone atau iPad Hilang

Kompas.com - Diperbarui 17/10/2023, 06:52 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Belakangan, ramai soal pencurian iPad di KA. Untuk pembelajaran, terdapat beberapa tindakan yang perlu dilakukan saat iPad hilang.

Belakangan ini, viral unggahan pengguna yang menceritakan kasus pencurian iPad (tablet buatan Apple) saat sedang menaiki Kereta Api (KA) Tawang Jaya Premium relasi Semarang Tawang-Pasar Senen pada Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: Jadwal Pre-order iPhone 15 Series, Penjualan Perdana, dan Harga Lengkapnya di Indonesia

Unggahan tersebut dibuat oleh akun dengan handle @goyaaeo di Twitter X yang merupakan milik korban bernama Alya (18). Dalam unggahan itu, Alya pun menceritakan permasalahan pencurian iPad di KA yang menimpanya.

Kronologi pencurian iPad di KA Tawang Jaya Premium

Selama perjalanan dari Stasiun Semarang Poncol, Jawa Tengah, Alya (18) duduk di kursi eksekuti 1 nomor 10A. Alya mengaku meletakkan perangkat iPad di dalam tasnya. Tas itu pun ditaruh di bawah kakinya.

Alya sempat tertidur selama perjalanan. Saat sudah terbangung, Alya lantas mengecek isi tas, tetapi iPad miliknya sudah tidak ada lagi. Dia pun menghubungi kondektur yang bertugas untuk mengecek CCTV.

Namun, kondektur mengatakan, CCTV hanya bisa diakses setelah KA sampai di tujuan akhir, yakni Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Setelah dia melapor, ternyata salah satu penumpang di kereta yang sama juga kehilangan satu unit laptop di dalam tasnya.

Alya dan korban lain pun kembali meminta kondektur untuk mengecek CCTV. Namun, CCTV itu belum juga dapat diakses. Saat tiba di tujuan, sekitar pukul 05.00 WIB, Alya segera menuju kantor dan membuat laporan, sekaligus telepon Contact Center KAI 121.

Setelah laporan dibuat, CCTV sayangnya masih belum bisa dibuka karena saat itu berada di luar jam kerja petugas IT. Saat jam kerja, sekitar pukul 10.24 WIB, pihak KAI menghubungi Alya untuk menanyakan detail kejadian agar dapat diperiksa dalam CCTV.

Petugas saat itu masih menjanjikan akan kembali menghubungi dalam jangka waktu yang tidak ditentukan. Sabtu petang, tepatnya pukul 18.36 WIB, Alya kembali menghubungi KAI untuk menanyakan kelanjutan dari proses pencarian.

Namun, setelah dihubungi kembali, belum ada jawaban memuaskan. Bahkan, hingga Minggu, Alya belum mendapatkan kabar terkait proses pencarian barangnya yang diduga dicuri, sebagaimana dilansir Kompas.com, Senin (16/10/2023).

Pada Minggu siang, secara terpisah, VP Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan, kronologi pencurian diduga terjadi saat perjalanan KA Tawang Jaya Premium melewati Stasiun Cikarang, Jawa Barat.

Saat itu, petugas menerima laporan dari dua orang penumpang yang masing-masing kehilangan iPad dan laptop. Untuk memastikan laporan, KAI kemudian mengecek CCTV saat posisi KA sampai di di Jakarta.

Namun, menurutnya, karena membutuhkan waktu pengamatan lebih lanjut, pemantauan CCTV dilanjutkan ketika kereta api kembali berada di Semarang. Di saat itulah, petugas KAI mulai menemukan titik terang kasus pencurian tersebut.

Dari kamera CCTV, diperoleh rekaman yang memperlihatkan dua orang pelaku mengambil tas milik korban yang berada di bawah kursi penumpang. Tas itu lalu dibawa ke bordes. Kemudian, pelaku mengganti laptop dengan buku seukuran laptop dan mengelem resleting tas.

Setelah itu, pelaku mengembalikan tas ke tempat semula dan kembali duduk di kursinya. Sementara berdasarkan analisis, iPad milik penumpang juga diambil pelaku dengan jalan lewat bawah kursi.

Baca juga: iPhone atau Macbook Hilang, Apa yang Harus Dilakukan?

Atas kasus ini, pihak KAI pun telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian guna proses penyelidikan lebih lanjut.

Kemudian, KAI juga melaksanakan KAI juga segera melaksanakan pengamanan tertutup di stasiun pemberangkatan, terutama Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Bekasi, dan Stasiun Pasar Senen.

Pengamanan tertutup itu dilakukan untuk menangkap pelaku berdasar data yang terhimpun. Dengan adanya kasus pencurian ini, Joni mengatakan akan terus meningkatkan sistem keamanan di kereta api ataupun di stasiun.

Kasus pencurian iPad seperti yang menimpa Alya di atas bisa terjadi ke semua pengguna. Untuk menjadi pembelajaran, pengguna senantiasa perlu berhati-hati dalam meletakkan perangkatnya saat dalam perjalanan.

Jika sampai harus mengalami kehilangan atau pencurian iPad, terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan untuk setidaknya dapat meminimalisir kerugian.

Hal yang perlu dilakukan saat iPhone atau iPad hilang

Perlu diketahui, Apple telah membekali perangkat-perangkatnya seperti iPad atau iPhone, dengan sistem keamanan yang memungkinkan pengguna bisa melacak keberadaan mereka saat hilang atau dicuri.

Sistem tersebut hadir dalam fitur Find My di iPhone atau iPad. Selain melakukan pelacakan, pengguna juga bisa melakukan beberapa hal lain yang dapat meminimalisir kerugian saat iPhone atau iPad hilang.

Lantas, apa yang harus dilakukan jika iPhone atau iPad hilang? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah daftar hal yang perlu dilakukan jika iPad atau iPhone hilang:

1. Lacak iPhone atau iPad yang hilang

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan pelacakan lokasi terkini dari iPhone atau iPad yang hilang. Lewat Find My, pengguna bisa melihat titik lokasi terkini dari iPhone atau iPad yang hilang dan pergerakannya secara real-time.

Saat iPhone atau iPad yang hilang, cara melacaknya menggunakan Find My adalah sebagai berikut:

  • Pengguna bisa mengunjungi website ini https://www.icloud.com/ menggunakan perangkat lain. Pastikan login menggunakan Apple ID yang sama digunakan pada iPhone atau iPad yang hilang.
  • Setelah berhasil masuk, pilih menu “Lacak” atau “Find My”.
  • Kemudian, pilih perangkat iPhone atau iPad yang hilang.
  • Setelah itu, bakal muncul peta dengan lokasi terakhir dari iPhone atau iPad yang hilang.
  • Pengguna bisa memantau lokasi dan pergerakan iPhone atau iPad yang hilang.

Pelacakan secara real-time melalui Find My hanya dapat dilakukan jika iPhone dalam kondisi nyala dan terhubung ke jaringan internet alias online. Jika iPhone atau iPad mati, sistem bakal mengirimkan informasi lokasi terkini saat perangkat kembali online.

2. Aktifkan mode Hilang

Setelah melacak lokasinya, pengguna bisa mengaktifkan mode Hilang pada iPhone atau iPad yang hilang pada Find My. Mode Hilang itu perlu diaktifkan agar perangkat terkunci dan menampilkan pesan ke orang lain yang tengah membawa iPhone atau iPad pengguna.

Di peta Find My, pengguna bisa mengaktifkan mode Hilang pada perangkatnya yang hilang atau dicuri. Pengguna juga bisa memasukkan nomor telepon yang bisa digunakan oleh orang lain yang membawa iPhone atau iPad untuk menghubunginya

Selanjutnya, dalam mode Hilang di Find My, pengguna juga bisa memasukkan pesan singkat permintaan mengembalikkan iPhone atau iPad pada orang yang tengah membawanya. Nomor dan pesan ini bakal langsung ditampilkan di layar kunci perangkat.

3. Putar bunyi pada iPhone atau iPad yang hilang

Setelah mengaktifkan mode Hilang, pengguna dapat memutar bunyi pada iPhone atau iPad yang hilang untuk membantu menemukannya. Di Find My, pengguna bisa klik opsi “Putar Bunyi” untuk membuat iPhone atau iPad yang hilang mengeluarkan suara.

Memutar bunyi pada iPhone atau iPad yang hilang melalui Find My hanya bisa dilakukan saat perangkat tersebut berada di dekat pengguna. Kemudian, perangkat tersebut juga harus berada dalam kondisi online.

Dalam kondisi seperti itu, saat pengguna mengetuk opsi “Putar Bunyi, perangkat akan memutar bunyi selama beberapa saat dan volumenya akan meningkat secara bertahap. Lalu, perangkat akan berbunyi selama sekitar 2 menit.

Bunyi itu akan tetap keluar meski orang lain, yang tengah membawa iPhone atau iPad pengguna, mengaktifkan mode senyap atau mematikan volume. Pengguna bisa mencari perangkatnya yang hilang dengan menelusuri sumber suara.

4. Hapus data iPhone atau iPad yang hilang

Jika dengan tindakan di atas, iPhone atau iPad belum juga ditemukan, pengguna bisa menghapus semua data di dalamnya terhapus secara jarak jauh. Di Find My, pengguna bisa klik opsi “Hapus Perangkat”.

Ketika opsi itu dipilih, semua data pada iPhone atau iPad yang hilang bakal dihapus. Dengan demikian, orang lain yang membawanya tak bisa mengakses data pribadi pengguna secara sembarangan.

5. Blokir nomor telepon di iPhone atau iPad yang hilang

Kelima, jika iPhone atau iPad hilang, pengguna bisa segera menghubungi operator seluler dari nomor telepon yang digunakan pada perangkat dan meminta mereka untuk memblokirnya.

6. Laporkan ke penegak hukum

Berikutnya, pengguna dapat melaporkan kejadian kehilangan atau pencurian perangkat Apple ke penegak hukum untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Baca juga: Cara Melacak HP Android yang Hilang dengan Google Maps

Itulah beberapa hal yang perlu dilakukan untuk meminimalisir kerugian dari kehilangan atau pencurian perangkat Apple, termasuk iPhone dan iPad, semoga bermanfaat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Game
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Gadget
Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Gadget
iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

Gadget
Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Game
Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com