Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Review SSD Eksternal Kingston XS1000, Kecil tapi Ngebut

Kompas.com - 04/11/2023, 17:01 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Pabrikan memori Kingston beberapa waktu lalu memperkenalkan SSD eksternal bernama XS1000. Produk ini adalah versi lebih terjangkau dari XS2000 yang diperkenalkan pada 2021.

Kedua SSD eksternal sama-sama berbentuk mungil dengan desain yang identik. Perbedaan utamanya terletak pada interface yang digunakan. Kingston XS2000 memiliki koneksi USB 3.2 Gen 2x2 (20 Gbps), sementara XS1000 datang dengan USB 3.2 2x1 (10 Gbps).

Baca juga: Kingston XS1000 Resmi, SSD Eksternal Berukuran Mungil

Kecepatan maksimal teoritis dari XS1000 pun hanya setengah dari XS2000. Namun, berdasarkan pengujian KompasTekno, Kingston XS1000 ternyata bisa mentransfer data berjumlah besar sekalipun dengan kencang dan konsisten.

Kemasan sederhana, aksesori minimalis

Paket penjualan Kingston XS1000 bisa dibilang sederhana dan minimalis. Kotak kemasannya berwarna dasar putih dan merah, dengan gambar SSD yang diklaim sesuai ukuran aslinya.

Unit review yang diterima KompasTekno datang dengan kabel USB C to USB C. Namun, di dalam boksnya sendiri hanya terdapat kabel USB A ke USB C dengan panjang sekitar 30 cm.

Kotak kemasan SSD eksternal Kingston XS1000. Kabel USB C to USB C di kanan diberikan secara terpisah kepada KompasTekno dan tidak termasuk dalam paket penjualan. KOMPAS.com/ OIK YUSUF Kotak kemasan SSD eksternal Kingston XS1000. Kabel USB C to USB C di kanan diberikan secara terpisah kepada KompasTekno dan tidak termasuk dalam paket penjualan.

Keterangan isi kemasan di boks SSD eksternal Kingston XS1000KOMPAS.com/ OIK YUSUF Keterangan isi kemasan di boks SSD eksternal Kingston XS1000

Memang kabelnya relatif pendek, tapi sudah cukup memadai untuk menghubungkan ke berbagai perangkat. Berbeda dari hard disk, SSD eksternal tidak perlu diposisikan di permukaan rata seperti meja ketika dipakai.

Tentunya kabel yang disertakan sudah mendukung transfer data 10 Gbps (1,25 GB per detik). Jadi, pengguna hanya tinggal menancapkan SSD ke port USB yang mendukung pula (USB 3.2 2x1 atau lebih tinggi) agar mendapat kecepatan maksimal.

Baca juga: Adata Rilis SSD Eksternal USB 4 Pertama, Kecepatan Tembus 3,8 GB per Detik

Selain kabel hanya ada unit SSD eksternal XS1000 tanpa ada aksesori lain. Sayang, soft case berbahan karet untuk melindungi perangkat, macam yang terdapat di boks XS2000, absen dari kotak XS1000.

Unit SSD eksternal Kingston XS1000 dan kabel USB A to USB C sepanjang 30 cm di dalam kemasannyaKOMPAS.com/ OIK YUSUF Unit SSD eksternal Kingston XS1000 dan kabel USB A to USB C sepanjang 30 cm di dalam kemasannya

Kingston pun tidak menyertakan bonus software atau fitur lain seperti kemampuan enkripsi. Benar-benar hanya unit SSD dan kabel saja.

SSD Kingston XS1000 sendiri berwarna hitam dengan finishing matte yang teksturnya terasa kesat di tangan, bukan silver seperti XS2000. Material yang digunakan adalah logam dan plastik, serta terkesan solid.

Satu hal yang mesti diingat, XS1000 tidak memiliki rating ketahanan terhadap air. Berbeda dari XS2000 yang bersertifikasi IP55.

SSD eksternal Kingston XS1000 yang diterima KompasTekno berkapasitas 2 TB. Di bagian belakangnya terdapat konektor USB C dan lampu indikator aktivitasKOMPAS.com/ OIK YUSUF SSD eksternal Kingston XS1000 yang diterima KompasTekno berkapasitas 2 TB. Di bagian belakangnya terdapat konektor USB C dan lampu indikator aktivitas

Terdapat sebuah lampu indikator akvititas berwarna biru yang terletak di belakang, bersama konektor USB C, sehingga agak sulit dilihat.

Seperti "kakaknya", satu keunikan dari Kingston XS1000 adalah bodinya yang mungil, bahkan jika dibandingkan dengan produk-produk SSD eksternal dari pabrikan lain.

Baca juga: SSD Portabel Samsung T9 Resmi, Kecepatan 2 GB Per Detik

Dengan ukuran 69.54 x 32.58 x 13.5 mm dan bobot 28,7 gram, SSD eksternal ini hanya sedikit lebih besar dibandingkan flash disk, serta lebih pendek dibanding enclosure SSD NVMe 2280 eksternal.

Kingston XS1000 pun praktis untuk dibawa bepergian, serta dapat dimasukkan dengan mudah di kantong pakaian.

SSD eksternal Kingston XS1000 berukuran kecil sehingga mudah dibawa-bawa. Ukurannya lebih pendek dari enclosure SSD NVME 2280 eksternal  (gambar kanan, bawah), dan juga hanya sedikit lebih besar dari flash disk. KOMPAS.com/ OIK YUSUF SSD eksternal Kingston XS1000 berukuran kecil sehingga mudah dibawa-bawa. Ukurannya lebih pendek dari enclosure SSD NVME 2280 eksternal (gambar kanan, bawah), dan juga hanya sedikit lebih besar dari flash disk.

Kingston menanamkan chip SM2320 dari Silicon Motion di SX1000. Prosesor ini menggabungkan fungsi controller SSD dan interface USB di satu kemasan. Sebanyak empat channel digunakan untuk koneksi dengan chip memori NAND.

Adapun jenis memori NAND yang digunakan, menurut keterangan di situs Kingston, adalah "3D" tanpa keterangan jenisnya, tapi kemungkinan adalah 3D TLC (triple-level cell) dengan banyak layer, mengigat kapasitasnya mencapai 2 TB.

Kecil tapi Ngebut

SSD eksternal Kingston XS1000 sesuai keadaannya dari pabrik, dengan file system exFAT dan usable space sebesar 1,81 TBKOMPAS.com/ OIK YUSUF SSD eksternal Kingston XS1000 sesuai keadaannya dari pabrik, dengan file system exFAT dan usable space sebesar 1,81 TB
Meskipun sekilas mungkin terlihat kurang meyakinkan karena berbentuk kecil dan desainnya yang sederhana, Kingston XS1000 ternyata bisa ngebut saat mentransfer data, termasuk yang berukuran relatif besar.

Kingston XS1000 di tangan KompasTekno merupakan versi berkapasitas 2 TB. Pengujian dilakukan dengan keadaan SSD sesuai dari pabrik, dengan file system exFAT dan ruang penyimpanan yang seluruhnya masih kosong.

Kabel yang digunakan adalah USB A ke C bawaan dari dalam kotak kemasan, terhubung langsung ke konektor USB 3.2 Gen 2x1 di motherboard komputer tanpa perantara.

Baca juga: Western Digital Luncurkan SSD WD Black SN770M untuk Steam Deck dan ROG Ally

Benchmark dengan memakai beberapa aplikasi menunjukkan hasil yang meyakinkan. Di CrystalDiskMark, XS1000 mencatat kecepatan sequential read dan write di kisaran 900 MB per detik, untuk profil Default maupun Real World. Speed baca dan tulis random juga tergolong tinggi.

Hasil benchmark CrystalDiskMark untuk SSD eksternal Kingston XS1000 2 TB, profil Default (kiri) dan Real World PerformanceKOMPAS.com/ OIK YUSUF Hasil benchmark CrystalDiskMark untuk SSD eksternal Kingston XS1000 2 TB, profil Default (kiri) dan Real World Performance

Hasil serupa terulang di AS SSD benchmark. Kecepatan sequential write kali ini berkisar di angka 800 MB per detik. Skor baca dan tulis untuk file kecil (4K) tetap tinggi.

ATTO Disk Benchmark menunjukkan bahwa, selain kencang, XS1000 juga konsisten. Speed baca dan tulis data mulai ukuran 128 KB ke atas senantiasa berada di kecepatan penuhnya, di kisaran 900 MB per detik dan 800 MB per detik.

Hasil uji ATTO Disk Benchmark dan AS SSD Benchmark untuk SSD eksternal Kingston XS1000 2 TBKOMPAS.com/ OIK YUSUF Hasil uji ATTO Disk Benchmark dan AS SSD Benchmark untuk SSD eksternal Kingston XS1000 2 TB
Terakhir, untuk menguji konsistensinya dengan data berukuran relatif besar, KompasTekno menyalin folder yang penuh berisi file video resolusi tinggi. Ukuran masing-masing file mulai dari ratusan megabyte hingga puluhan gigabyte dengan total 166 GB.

Transfer dilakukan dari SSD NVMe PCIe 3.0 x4 internal dengan kecepatan baca lebih dari 3 GB per detik, menuju Kingston XS1000 lewat koneksi USB 3.2 Gen 2x1.

Hasilnya, kecepatan (tulis) Kingston XS1000 selalu berada di kisaran 690-700 MB per detik dari awal hingga proses transfer data selesai.

Saat digunakan mentransfer folder berisi file video resolusi tinggi dengan ukuran total 166 GB, SSD eksternal Kingston XS1000 mempertahankan kecepatan tulis di kisaran 690-700 MB per detik dari awal hingga akhirKOMPAS.com/ OIK YUSUF Saat digunakan mentransfer folder berisi file video resolusi tinggi dengan ukuran total 166 GB, SSD eksternal Kingston XS1000 mempertahankan kecepatan tulis di kisaran 690-700 MB per detik dari awal hingga akhir
KompasTekno awalnya mengira kecepatan SSD eksternal yang tidak dibekali buffer DRAM ini akan menurun jauh setelah kehabisan cache SLC, mungkin di kisaran 100-150 GB. Namun kekhawatiran itu tidak terjadi.

Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan penurunan kecepatan tetap bisa terjadi apabila mentransfer data berukuran lebih besar. Cache SLC pun akan berkurang sering semakin banyaknya kapasitas drive yang terisi.

Kecepatan pastinya juga akan bervariasi tergantung beberapa faktor seperti ukuran dan jenis file apa saja yang ditransfer, serta tipe file system.

Baca juga: UltraRAM, Jenis Memori Baru yang Sekencang DRAM dan Bisa Jadi Storage seperti SSD

Suhu ternyata bukan masalah untuk SSD ini. Sepanjang pengujian transfer file 160 GB, temperatur Kingston XS1000 maksimal berada di angka 56 derajat Celsius. Padahal suhu ruangan pada saat pengujian lebih dari 30 derajat.

Suhu SSD eksternal Kingston XS1000 tidak menyentuh 60 derajat Celsius sepanjang penyalinan folder berukuran 166 GB KOMPAS.com/ OIK YUSUF Suhu SSD eksternal Kingston XS1000 tidak menyentuh 60 derajat Celsius sepanjang penyalinan folder berukuran 166 GB

Praktis, kencang, dan relatif terjangkau

Selain ke PC dan laptop, karena datang dari pabrik dengan file system exFAT, Kingston XS1000 bisa tersambung ke gagdet mobile via kabel USB C ke USB C dan digunakan layaknya flash disk OTG.

KompasTekno coba menghubungkan SSD eksternal ini ke tablet dan smartphone Android. Di keduanya, XS1000 bisa berfungsi tanpa masalah, meskipun kecepatan transfer data ditentukan juga oleh jenis konektor USB di gadget yang bersangkutan.

Dengan file system exFAT dan kabel USB C ke USB C, SSD eksternal Kingston XS1000 bisa digunakan di ponsel maupun tabletKOMPAS.com/ OIK YUSUF Dengan file system exFAT dan kabel USB C ke USB C, SSD eksternal Kingston XS1000 bisa digunakan di ponsel maupun tablet

Kingston XS1000 pun mestinya juga bisa dibaca tulis oleh komputer dengan sistem operasi Mac OS. Tentu saja, sepanjang file system yang digunakan adalah exFAT.

Apabila pengguna memformat ulang Kingston XS1000 dengan file system NTFS, misalnya untuk melakukan fungsi TRIM, kompatibilitasnya tentu akan jauh berkurang.

Overall, dengan bentuk kecil dan speed tinggi yang konsisten, Kingston XS1000 adalah pilihan menarik bagi pengguna yang membutuhkan media penyimpanan berkecepatan tinggi yang mudah untuk dibawa-bawa.

Apalagi, harganya juga terjangkau untuk ukuran SSD eksternal. Di Indonesia, Kingston XS1000 dibanderol seharga Rp 1,2 juta untuk versi 1 TB dan Rp 1,85 juta untuk versi 2 TB.

SSD eksternal Kingston XS1000

Kelebihan:
+ Bentuk ringkas, mudah dibawa
+ Kecepatan tinggi dan konsisten
+ Harga relatif terjangkau

Kekurangan
- Minim aksesori dan software pendamping
- Tidak ada rating IP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar 'Upgrade'

Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar "Upgrade"

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com