KOMPAS.com - Pendiri sekaligus mantan Chief Executive Officer (CEO) Twitch, Emmett Shear resmi ditunjuk jajaran direksi OpenAI untuk menjadi CEO sementara perusahaan kecerdasan buatan (AI) tersebut.
Hal ini diakui Emmet melalui sebuah postingan di akun X (dahulu Twitter) miliiknya dengan handle @eshear.
Sebelumnya, pasca CEO OpenAI terdahulu, Sam Altman dipecat pada Jumat (17/11/2023) lalu, OpenAI menunjuk Chief Technology Officer (CTO) OpenAI, Mira Murati menjadi CEO sementara untuk perusahaan tersebut.
Baca juga: Sam Altman Ex-Bos ChatGPT Gabung Microsoft, Setelah Dipecat OpenAI
Namun kini, dengan ditunjuknya Emmett, maka Mira melepas jabatan CEO sementara dan akan tetap menjabat posisi CTO OpenAI.
Terkait penunjukkan sebagai CEO sementara untuk OpenAI, Emmett mengaku dalam sebuah postingan X/Twitter bahwa ia cukup berat dan berpikir panjang sebelum menerima posisi ini.
Sebab, ia harus meninggalkan keluarganya untuk kembali bekerja di dunia teknologi. Sebelum mengambil jabatan ini, Emmett diketahui telah mundur dari Twitch pada pertengahan Maret lalu.
Alasan pengunduran dirinya dari Twitch kala itu adalah ingin fokus kepada keluarganya, terutama anaknya yang masih bayi.
Baca juga: CEO Twitch Mundur Setelah Menjabat 16 Tahun
"Saya mengambil jabatan CEO sementara untuk OpenAI juga karena saya percaya OpenAI adalah salah satu perusahaan penting yang ada di dunia saat ini. Keputusan ini tidak mudah saya ambil, karena saya harus melalui diskusi dengan keluarga saya," ujar Emmett.
Today I got a call inviting me to consider a once-in-a-lifetime opportunity: to become the interim CEO of @OpenAI. After consulting with my family and reflecting on it for just a few hours, I accepted. I had recently resigned from my role as CEO of Twitch due to the birth of my…
— Emmett Shear (@eshear) November 20, 2023
Emmett turut memaparkan apa yang ia akan lakukan dalam 30 hari pertama setelah ia menjabat sebagai CEO sementara untuk OpenAI.
Salah satu yang akan ia lakukan adalah mencari penyelidik independen untuk menyelidiki secara keseluruhan apa yang sebenarnya membuat Sam dipecat dari OpenAI.
Hal lainnya yang akan dilakukan Emmett adalah tetap menjalin komunikasi dengan para karyawan, mitra, dan klien OpenAI, serta mengubah beerapa kebijakan di pihak manajemen pasca-kepergian Sam.
Baca juga: Sam ChatGPT Altman Dipecat, Co-founder OpenAI Ikutan Mundur
Konon, Emmett ditunjuk jajaran direksi OpenAI karena pandangannya terhadap etika penggunaan AI, bahaya AI, dan aspek keselamatan AI di masa depan untuk umat manusia.
Emmett menjelaskan bahwa pemecatan Sam sendiri bukan berdasarkan keselamatan tentang penggunaan AI.
"Sebelum saya mengambil jabatan CEO sementara OpenAI, saya mengecek mengapa Sam dipecat dari OpenAI, dan ternyata bukan karena perdebatan Sam dan manajemen soal keselamatan AI, melainkan ada alasan lain," klaim Emmett tanpa menjelaskan lebih lanjut apa alasan lain itu.
Emmett pun sadar bahwa pemecatan Sam membawa citra buruk bagi OpenAI. Namun, ia memastikan bahwa ia akan membantu memulihkan hal tersebut, sehingga OpenAI kembali dilihat positif.
"Kemitraan kami dengan Microsoft juga saya pastikan akan terus berjalan baik, dan ini merupakan tugas saya ke depan untuk menjalin komunikasi yang baik pula dengan para mitra kami," kata Emmett.
Sekadar informasi, Emmett dikenal sebagai sosok yang membantu mendirikan platform streaming Justin.tv pada 2007 lalu. Ia mendirikan platform tersebut bersama tiga temannya, yaitu Justin Kan, Michael Seibel, dan Kyle Vogt
Platform tersebut tumbuh pesat dan para perintis ingin mengembangkan bisnisnya lebih luas. Pada 2011, perusahaan mengungkap akan berfokus pada program baru untuk streaming video khusus game. Nama program itu adalah Twitch.
Baca juga: Keisengan CEO Twitch Jadi Streamer yang Ingin Cari Cuan, Hasilnya Miris
Sejak saat itulah nama Twitch mulai dikenal oleh seluruh orang di dunia, khususnya para gamers. Tiga tahun setelah berganti nama, Twitch diakuisisi oleh perusahaan ecommerce raksasa, Amazon.
Kemudian setelah 16 tahun berkontribusi di Twitch, Emmett memutuskan undur diri sekitar 16 Maret 2023 lalu dengan alasan kepentingan keluarga, terutama mengurus anaknya yang baru lahir.
Terkait AI, Emmett konon merupakan salah satu sosok yang dikenal paham tentang keselamatan dan bahaya yang mengintai dari pengembangan AI.
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Firstpost, Selasa (21/11/2023) Emmett sempat mengatakan dalam sebuah podcast bahwa AI sebenarnya teknologi yang hebat, namun teknologi tersebut bisa berbalik "menyerang" manusia apabila dibuat terlalu canggih.
"Teknologi AI ini bisa menghancurkan umat manusia, seperti bom yang menghancurkan bumi. Kini, bahaya AI tidak terlihat, dan bisa diibaratkan seperti bahaya pemanasan global yang sebetulnya ada di sekitar kita, namun tetap berbahaya bagi bumi. Dan ini merupakan kekhawatiran saya akan AI saat ini," jelas Emmett.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.