Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkuat 4G, Indosat Incar Frekuensi 2.100 Mhz

Kompas.com - 01/12/2015, 11:43 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indosat Ooredoo (Indosat) mengincar tambahan satu blok frekuensi 2.100 MHz, saat proses seleksi dibuka nanti. Rencananya, bila berhasil mendapatkan blok tersebut, mereka akan memakainya sebagai penguat layanan 4G LTE.

President Director dan Chief Executive Officer Indosat, Alexander Rusli mengatakan, satu blok frekuensi tersebut bisa digunakan sebagai sarana carrier agrregation (CA) dengan frekuensi 900 MHz dan 1.800 MHz. Cara demikian akan membantu meningkatkan kecepatan akses 4G LTE.

"Kami tertarik satu blok. Nanti akan dipakai 4G saja, tidak untuk 3G. Karena kan frekuensi itu sudah didesain untuk teknologi netral," terang Alex saat ditemui usai peluncuran Indosat 4G Plus di Jakarta, Senin (30/11/2015).

Pemerintah memang berencana membuka seleksi lisensi frekuensi tersebut. Total ada dua blok frekuensi atau sebesar 10 MHz di sana, dan merupakan sisa-sisa dari Axis yang dikembalikan saat mereka diakuisisi XL Axata dulu.

Sedangkan Indosat saat ini memiliki pita selebar 10 MHz di frekuensi 2.100 MHz, dan seluruhnya digunakan untuk teknologi 3G. Bila berhasil mendapatkan 5 MHz nanti, operator yang identik dengan warna kuning itu akan memakainya untuk 4G.

"Kami ingin 70 persen pelanggan (2G) yang belum sempat ke 3G, langsung lompat saja ke 4G. Dengan cara demikian bisa membebaskan jaringan 3G, jadi lebih efisien. Dan kita tidak perlu investasi banyak-banyak di teknologi yang sudah lama," terang Alex.

Total pengguna Indosat hingga saat ini tercatat 69 juta orang, dengan 33 juta diantaranya merupakan pelanggan data. Dari total tersebut, baru ratusan ribu saja yang beralih ke 4G LTE sejak dibukanya akses komersil pada hari Minggu lalu.

Saat ini layanan 4G LTE milik Indosat menggunakan pita selebar 5 MHz di frekuensi 900 MHz (Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Denpasar), dan 10 MHz di frekuensi 1.800 MHz.

Layanan di frekuensi 1.800 MHz baru saja diresmikan hadir di 21 kota, yaitu Makassar, Balikpapan, Padang, Lampung, Denpasar, Surabaya, Malang, Banyumas, Surakarta, Yogyakarta, Bandung, Tasikmalaya, Jepara, Kudus, Pati, Rembang, Semarang, Pontianak, Jakarta, Bogor dan Sukabumi.

Mereka juga menjanjikan perluasan ke 14 kota lain sebelum 2015 berakhir. Kota tersebut adalah Tuban, Tegal, Pekalongan, Medan, Batam, Palembang, Banjarmasin, Pekanbaru, Manado, Mataram, Madura, Pacitan, Cirebon, serta Purwakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epic Games Bagi-bagi 3 Game Gratis, Ada Permainan Multiplayer 'Orcs Must Die! 3'

Epic Games Bagi-bagi 3 Game Gratis, Ada Permainan Multiplayer "Orcs Must Die! 3"

Game
Cara Membuat Kesimpulan Otomatis dengan Mudah buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Kesimpulan Otomatis dengan Mudah buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Akhirnya, Mirrorless Canon Bisa Pakai Lensa Sigma dan Tamron

Akhirnya, Mirrorless Canon Bisa Pakai Lensa Sigma dan Tamron

Gadget
'Honkai Star Rail' Bagi-bagi 1.600 Stellar Jade Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

"Honkai Star Rail" Bagi-bagi 1.600 Stellar Jade Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

Game
Kenapa WhatsApp Desktop Keluar Sendiri? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kenapa WhatsApp Desktop Keluar Sendiri? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Software
Setelah TikTok, Drone DJI Juga Terancam Dilarang di AS

Setelah TikTok, Drone DJI Juga Terancam Dilarang di AS

e-Business
2 Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Windows 11 dengan Mudah dan Cepat

2 Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Windows 11 dengan Mudah dan Cepat

Software
Komparasi: Spesifikasi Samsung Galaxy A05 Vs Galaxy A05s

Komparasi: Spesifikasi Samsung Galaxy A05 Vs Galaxy A05s

Gadget
Cara Menggunakan Privacy Extension for WhatsApp Web di Mozilla Firefox untuk Blur Chat

Cara Menggunakan Privacy Extension for WhatsApp Web di Mozilla Firefox untuk Blur Chat

Software
Apa Itu Fiber Optik? Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya

Apa Itu Fiber Optik? Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya

Hardware
Kenapa E-mail Hilang dari Kotak Masuk Gmail? Begini Cara Mengeceknya

Kenapa E-mail Hilang dari Kotak Masuk Gmail? Begini Cara Mengeceknya

Software
Akhirnya, Samsung Galaxy AI Sudah Bisa Bahasa Indonesia

Akhirnya, Samsung Galaxy AI Sudah Bisa Bahasa Indonesia

Software
Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah CPU Intel di Jepang

Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah CPU Intel di Jepang

Hardware
Bos Nvidia Serahkan Langsung Chip AI DGX H200 Pertama di Dunia ke CEO OpenAI

Bos Nvidia Serahkan Langsung Chip AI DGX H200 Pertama di Dunia ke CEO OpenAI

e-Business
Siap-siap, Harga SSD dan Hard Disk Bakal Makin Mahal

Siap-siap, Harga SSD dan Hard Disk Bakal Makin Mahal

Hardware
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com