Mediatek Bersiap Bikin "Chipset" 12 "Core"

KOMPAS.com - Chipset dengan Snpadragon 835 yang difabrikasi dengan proses teknologi 10 nm belum juga dirilis. Akan tetapi, Mediatek dan TSMC sudah mulai mencoba produksi chipset 7 nm dengan inti pemrosesan (core) 12.

Chipset 12 core tersebut dikembangkan berbasis Helio X30 yang saat ini masih mengusung teknologi 10 nm.

Dikutip KompasTekno dari GizmoChina, Jumat (10/3/2017), belum ada informasi spesifik akan bagaimana core-core tersebut dipasangkan (clock besar dan clock kecil), tetapi Mediatek dan TSMC memastikan chipset ini menjadi yang pertama mengusung 12 core.

Pendekatan yang dilakukan Mediatek dan Qualcomm memang berbeda dalam membuat chipset. Qualcomm dengan Snapdragon-nya masih setia mendesain chipset empat inti (quad-core), seperti Snapdragon 821.

Qualcomm sendiri pernah mencoba untuk membuat Snapdragon dengan 8 inti di Snapdragon 810, tetapi kemudian memangkasnya kembali ke quad-core di Snapdragon 821. Baru di Snapdragon 835, Qualcomm kembali ke octa-core.

Mediatek berpendapat dengan menambah jumlah core, akan didapat keseimbangan antara efisiensi daya dengan performa.

Uji coba produksi chipset 12 core oleh Mediatek dan TSMC ini dijadwalkan mulai pada semester II 2017 dan mulai diproduksi massal pada 2018 mendatang.

Mediatek tidak sendirian dalam membuat chipset dengan basis teknologi 7 nm ini. Vendor Korea Selatan, Samsung juga dikabarkan sedang mendesain chipset 7 nm dengan jadwal perilisan yang sama.

Sementara TSMC bahkan dikabarkan sudah bersiap-siap melompat ke teknologi fabrikasi 5 nm. Seperti diketahui, makin kecil proses fabrikasi, maka semakin banyak pula jumlah core (CPU) yang bisa dibenamkan di dalamnya.

Makin banyak prosesor maka makin banyak pula tugas yang bisa ditangani. Namun di sisi lain, makin banyak prosesor juga berarti makin banyak daya yang dibutuhkan.

Nah, keseimbangan antara performa dan efisiensi inilah yang selama ini dicari-cari oleh para produsen chipset dunia.

Baca: Ini Spesifikasi Prosesor 10 Core MediaTek Helio X30