Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Baru di Windows 10 Setelah Setahun Dirilis

Kompas.com - 19/08/2016, 17:19 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem operasi Microsoft Windows 10 genap berusia satu tahun pada 29 Juli 2016. Untuk merayakannya, Microsoft meluncurkan versi upgrade sistem operasi tersebut pada 2 Agustus lalu.

"Ada lebih dari 200 pembaruan pada versi upgrade. Intinya semua fitur jadi lebih pintar," kata Consumer Channels Group Director Microsoft Indonesia, Linda Dwiyanti, Jumat (19/8/2016), dalam acara "Windows 10 Anniversary" di Jakarta.

Beberapa yang digarisbawahi adalah update pada fitur Windows Hello, peramban Edge, serta pembaruan sistem keamanan berbasis layar pintar alias smartscreen. Ada juga fitur khusus untuk pekerja kreatif, yakni Windows Ink Workspace.

Linda mengklaim upgrade besar-besaran ini bakal membantu meningkatkan produktivitas bekerja dan berkarya. Berikut pejabaran selengkapnya.

Pertama, Windows Hello kini tersinkronisasi dengan beragam aplikasi di Windows 10.

Sebelumnya, Windows Hello hanya memungkinkan pengguna membuka laptop tanpa ribet dengan password. Pengguna bisa memanfaatkan fitur pengenal wajah (face recognation) atau pemindai sidik jari (figerprint scanner). Tentu saja perlu dipastikan bahwa perangkat yang digunakan sudah mendukung dua fitur itu.

Nah, pada versi upgrade, Windows Hello juga bisa digunakan untuk sign in ke aplikasi-aplikasi lain seperti layanan penyimpanan cloud One Drive dan Dropbox. Hal ini untuk menjamin keamanan akses pengguna tanpa harus menghafal password.

Kedua, Edge bisa menyimpan artikel atau situs penting tanpa menaruhnya di Bookmark atau Favorite.

Selama ini, artikel-artikel penting yang kita temukan di internet via peramban biasanya disimpan di Bookmark atau ditandai Favorite. Microsoft menganggap hal itu masih kurang efektif.

Selain itu, daftar Bookmark yang terlalu banyak kerap membikin pusing pengguna. Windows 10 versi upgrade memberikan solusi dengan menghadirkan fitur penempelan tab.

Pengguna bisa menempelkan alamat situs menarik atau tautan artikel menarik di tab. Jika pengguna menutup Edge, mematikan laptop, lalu menghidupkan kembali dan membuka Edge lagi, tab yang ditempel tak akan lari ke mana-mana.

Ketiga, fitur keamanan Windows Defender ditemani dengan layar pintar atau smartscreen.

Sebelumnya, Windows Defender menjadi andalan tunggal untuk menjamin keamanan maya pengguna. Kini fitur itu dipasangkan dengan smartscreen yang fungsinya seperti filter konten negatif.

Jika pengguna masuk ke situs berbahaya, smartscreen akan mengingatkan pengguna dan memblokir otomatis akses ke situs tersebut. Menurut Linda fitur ini sangat penting mengingat tiap hari ada sekitar 300 virus baru yang teridentifikasi.

Indonesia sendiri menjadi negara kedua di Asia Pasifik yang memiliki indeks malware terbesar menurut laporan Microsoft. Hal ini tak lepas dari maraknya penggunaan Windows bajakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com