Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Google Cegah "Rating" dan "Review" Curang di Play Store

Kompas.com - 07/06/2017, 14:10 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com - Google memperketat kebijakan untuk memastikan rating dan review aplikasi di Play Store benar-benar kredibel, tanpa bias dan kecurangan. Sebelumnya, Google telah merilis kebijakan untuk memberantas spam dan penginstalan oleh bot.

Namun ternyata developer  aplikasi punya taktik yang lebih cerdas untuk berbuat curang, yakni dengan “menyuap” netizen.

Misalnya saja dengan memberikan fitur tambahan cuma-cuma lewat mekanisme giveaway atau bahkan membayar netizen untuk memberikan review positif alias endorsement.

Google menyadari gelagat ini, kemudian mengeluarkan kebijakan baru berupa hukuman bagi para developer yang menggunakan rating dan review berbayar, sebagaimana dilaporkan DigitalTrends dan dihimpun KompasTekno, Rabu (7/6/2017).

Jika ketahuan menggunakan rating dan review berbayar, aplikasi populer bakal dicoret dari jejeran “top list”. Bahkan, risiko terbesarnya adalah penghapusan aplikasi sama sekali dari Google Play Store.

Google belum menjabarkan secara rinci bagaimana mekanismenya mengidentifikasi rating dan review berbayar. Namun, agaknya Google bisa mempelajari pola tertentu.

Ada banyak kejadian “false review” di Google Play Store. Misalnya saja suatu aplikasi dibanjiri komentar positif dan diberi rating tinggi, tapi ketika dijajal sangat mengecewakan.

Kontradiktif-kontradiktif seperti ini yang bakal ditelusuri dan diberantas Google. Jika kebijakan ini berjalan sesuai rencana, semestinya pengguna tak lagi tertipu dengan “false review” di Google Play Store.

Baca: Mengintip Pabrik Pemberi Like Palsu di Media Sosial

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

e-Business
Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Software
Cerita Orang Bandung dan Jaksel Pakai Internet 'Starlink' Elon Musk, Kecepatan Tembus 300 Mbps

Cerita Orang Bandung dan Jaksel Pakai Internet "Starlink" Elon Musk, Kecepatan Tembus 300 Mbps

Internet
Jepang Pamer Perangkat 6G Pertama di Dunia, 20 Kali Lebih Ngebut dari 5G

Jepang Pamer Perangkat 6G Pertama di Dunia, 20 Kali Lebih Ngebut dari 5G

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com