Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main Ponsel Sambil Di-cas, Remaja Brasil Tewas Kesetrum

Kompas.com - 23/02/2018, 08:02 WIB
Rizky Chandra Septania,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Seorang remaja putri asal Riacho Frio, Brasil ditemukan tergeletak tak bernyawa di rumahnya. Kematian remaja berusia 17 tahun itu diduga disebabkan oleh sengatan listrik yang berasal dari ponsel miliknya.

Menurut keterangan, tubuh remaja bernama Luiza Fernanda ditemukan terbaring di lantai pada Minggu (18/2/2018) sore. Di dekatnya, terdapat ponsel miliknya dalam keadaan tersambung dengan charger yang terhubung soket listrik. Lebih mengejutkan lagi, ponsel itu ditemukan dalam kondisi meleleh.

Melihat hal tersebut, keluarga menduga bahwa remaja itu meninggal akibat kesetrum lisrik yang berasal dari smartphone yang sedang di-cas.  

Tubuh Luiza pertama kali ditemukan oleh sang nenek. Melihat Luiza yang sudah terbujur, keluarganya pun segera membawa remaja ini ke rumah sakit setempat.

Baca juga: Wanita Malaysia Tewas Kesetrum iPhone

Saat berada di Rumah sakit, dokter yang bertugas masih berusaha untuk menyelamatkan Luiza. Sayangnya, upaya tersebut sia-sia. Nyawa remaja ini tidak terselamatkan karena keluarga terlambat membawanya ke rumah sakit.

"Dalam catatan medis disebutkan gadis ini baru dibawa ke rumah sakit satu jam setelah sengatan listrik yang diduga berasal dari ponselnya," ujar Direktur Rumah Sakit Regional Cureente, Lindaura Calvalcanti seperti dikutip KompasTekno dari The Sun, Jumat (23/2/2018).

Menggunakan ponsel dalam keadaan tersambung charger yang terhubung soket listrik memang tidak dianjurkan. Selain berpotensi merusak perangkat, kondisi lain seperti hubungan arus pendek secara tiba-tiba bisa saja terjadi.

Tahun lalu, seorang wanita asal Malaysia, Suhana ditemukan tewas lantaran menggunakan ponsel sambil mengisi daya. Kejadian tersebut berlangsung malam hari ketika seisi rumah sudah tertidur.

Kala itu, Suhana sempat dibawa ke Rumah Sakit Universiti Kebangsaan Malaysia. Sayangnya, nyawanya terlanjur tak tertolong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com