AMD Klaim Ryzen Pro 7040 Lebih Kencang dari Prosesor Intel

JAKARTA, KOMPAS.com - Lini prosesor mobile terbaru AMD untuk laptop enterprise dan workstation, Ryzen Pro 7040, resmi hadir di Indonesia lewat acara peluncuran yang digelar di Jakarta, Rabu (20/9/2023).

Selain AI engine, Ryzen Pro 7040 turut dibekali fitur-fitur unggulan lain seperti core CPU "Zen 4" yang dibuat dengan teknologi fabrikasi 4nm, dan pengolah grafis terintegrasi berbasis arsitektur RDNA 3 seperti GPU Radeon seri 7000.

Commercial Business Development Manager AMD Indonesia, Brando Lubis mengatakan bahwa kombinasi CPU Zen 4 4nm dan GPU RDNA 3 di Ryzen Pro 7040 membuat lini prosesor tersebut lebih berkinerja sekaligus lebih irit daya dibandingkan kompetitornya.

Baca juga: AMD Ryzen Pro 7040 Meluncur di Indonesia, Prosesor Laptop dengan AI

Brando mencontohkan Ryzen 7 Pro 7840U, salah satu model dari lini Ryzen 7 Pro 7040 untuk laptop tipis dan hemat daya (low power, dari seri "U"), yang disebutnya lebih kencang dari prosesor Intel Core i7-1360P dan Core i7-1370P.

Dalam slide yang ditunjukkannya di panggung, terlihat bahwa Ryzen 7 Pro 7840U mampu mengalahkan Core i7-1370P dalam pengujian benchmark Geekbench 5 (single core) dan PCMark 10, serta melewati Core i7-1360P di PassMark 11 CPU Mark.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Commercial Business Development Manager AMD Indonesia Brando Lubis menunjukkan perbandingan kinerja prosesor Ryzen 7 Pro 7840U melawan Intel Core i7-1360P dan Core i7-1370P di tiga aplikasi benchmark, dalam acara peluncuran Ryzen Pro 7040 di Jakarta, Rabu (20/9/2023)

"Performance Ryzen Pro 7040 ini sangat mumpuni, bahkan ketika dibandingkan dengan (prosesor Intel Core i7) dari seri "P" (Performance) yang biasanya untuk workstation. Jadi ini menunjukkan teknologi kami cukup leading," klaim Brando.

Selanjutnya, Brando menampilkan hasil uji dalam uji V-Ray (rendering) Monte Carlo (layanan finansial), dan Convolution (energi).

Baca juga: AMD Umumkan GPU Radeon RX 7700 XT dan RX 7800 XT

Kali ini Ryzen 7 Pro 7840U dengan GPU terintegrasi Radeon 780M diadu melawan sistem Intel Core i7-1370P dengan kartu grafis profesional Nvidia RTX A500 yang berbasis GPU GeForce RTX 3050 (Ampere).

Terlihat bahwa kinerja prosesor AMD Ryzen 7 Pro 7840U lebih tinggi dari sistem yang ditenagai hardware buatan dua kompetitornya itu.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Commercial Business Development Manager AMD Indonesia Brando Lubis menunjukkan perbandingan kinerja prosesor Ryzen 7 Pro 7840U melawan Intel Core i7-1370P dan Nvidia RTX A500 di beberapa aplikasi, dalam acara peluncuran Ryzen Pro 7040 di Jakarta, Rabu (20/9/2023)

"Dibandingkan (kartu grafis) discrete RTX A500, integrated GPU AMD masih bisa leading. Konsumsi listriknya juga lebih rendah karena jadi tidak perlu discrete GPU," imbuh Brando.

Berikutnya, AMD ikut membandingkan kinerja GPU AMD Ryzen 9 Pro 7940, yakni model teratas dari lini Ryzen Pro 7040, melawan Intel Core i7-1280P dan Apple M1 Pro dalam melakukan rendering di aplikasi Blender.

Baca juga: Asrock Perkenalkan PC Mini dengan Prosesor AMD Phoenix

Prosesor AMD lagi-lagi tampil teratas dalam slide presentasi. Untuk perbandingan daya , AMD mengganti komparasi dengan laptop berbasis Apple M2 Pro. Laptop berbasis Ryzen 7 Pro 7840U terlihat masih lebih irit baterai dibandingkan perangkat Apple.

Di luar aspek kinerja dan efisiensi daya, prosesor seri AMD Ryzen Pro 7040 mengedepankan pengolah kecerdasan buatan alias AI engine terintegrasi.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Commercial Business Development Manager AMD Indonesia Brando Lubis menunjukkan perbandingan kinerja GPU Ryzen 9 Pro 7940 melawan Intel Core i7-1280P dan Apple M1 Pro untuk rendering di aplikasi Blender, dalam acara peluncuran Ryzen Pro 7040 di Jakarta, Rabu (20/9/2023)

Brando mengeklaim bahwa Ryzen Pro 7040 adalah satu-satunya prosesor x86 yang dibekali AI engine. Pengolah AI di prosesor ini disebutnya bisa menjalankan sejumlah fitur penunjang produktivitas di aplikasi tertentu.

Baca juga: Kinerja Chip iPhone 15 Pro Dekati Prosesor Teratas Intel dan AMD

Dia memberi contoh aplikasi telekonferensi, di mana AI engine bisa meningkatkan kualitas gambar dengan noise supression hingga menampilkan background blur yang lebih mulus.

"Kalau kita menggunakan Zoom, Teams, Google Meet, Microsoft Office, performance-nya juga jadi lebih cepat dengan penggunaan daya lebih efisien," pungkas Brando.