Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nilai X Twitter Terus Anjlok sejak Dibeli Elon Musk

Kompas.com - 03/01/2024, 14:05 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nilai platform media sosial X Twitter terus anjlok sejak dibeli Elon Musk pada Oktober 2022 lalu.

Kini, nilai X Twitter kabarnya berkisar di angka 12,5 miliar dollar AS (sekitar Rp 193 triliun). Angka ini 72 persen lebih rendah dari nilai atau harga awal X Twitter ketika dibeli Elon Musk, yaitu 44 miliar dollar AS (sekitar Rp 682 triliun).

Anjloknya nilai X Twitter ini terlihat dari kepemilikan saham perusahaan investasi Fidelity di perusahaan induk X Twitter yakni X (X Holdings Corp) yang semakin kecil dari waktu ke waktu.

Dalam laporannya per November 2023 lalu, saham Fidelity di X Holdings Corp kini "hanya" berkisar di angka 5,6 juta dollar AS (sekitar Rp 86,8 miliar) saja. Padahal pada Oktober 2022 lalu pada saat Twitter dibeli Elon Musk, saham Fidelity mencapai 19,2 juta dollar AS (sekitar Rp 297 miliar).

Namun seiring berjalannya waktu, saham Fidelity di X terus berkurang dan menyentuh angka 5,6 juta dollar AS tadi. Angka kepemilikan saham Fidelity di X per November 2023 ini turun sekitar 72 persen dari nilai saham awal mereka di X pada Oktober 2022 lalu.

Dengan kata lain, ini bisa menjadi pertanda bahwa nilai X Twitter memang sedang anjlok dan lebih murah sekitar 72 persen dari harga awalnya ketika dibeli Elon Musk.

Baca juga: Chatbot AI Grok yang Bisa Bercanda Hadir di X Twitter

Belum ada informasi resmi apakah harga X kini memang berkisar di angka 12,5 miliar dollar AS atau tidak.

Yang jelas, pada Oktober 2023 lalu, Twitter sempat mengumumkan bahwa harga perusahaan tersebut kala itu berada di angka 19 miliar dollar AS (sekitar Rp 294 triliun).

Angka ini, yang muncul berdasarkan total hibah saham X dari Elon Musk yang diberikan kepada karyawan X, setidaknya 55 persen lebih rendah dari harga awal Twitter ketika dibeli Elon Musk.

Belum bisa diketahui pula apa yang membuat harga Twitter terus anjlok. Namun sejak dibeli Elon Musk, Twitter atau X kerap diwarnai dengan berbagai kontroversi.

Beragam kontroversi ini, yang membuat banyak perusahaan raksasa dunia mundur dan memilih tak menggunakan Twitter lagi, boleh jadi berpengaruh pada nama dan nilai perusahaan itu sendiri.

Adapun beragam kontroversi ini mayoritas dipicu oleh aneka twit atau cuitan Elon Musk di akun X-nya sendiri dengan handle @elonmusk, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari ArsTechnica, Rabu (3/1/2024).

Baca juga: Kekayaan X Twitter Anjlok Setengah dari Saat Dibeli Elon Musk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Microsoft Ingin Latih 840.000 SDM Indonesia dengan Kemampuan AI

Microsoft Ingin Latih 840.000 SDM Indonesia dengan Kemampuan AI

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Trio Ponsel Fitur Nokia 215 4G, 225 4G, dan 234 4G Meluncur

Trio Ponsel Fitur Nokia 215 4G, 225 4G, dan 234 4G Meluncur

Gadget
Link Live Streaming untuk Nonton Keynote CEO Microsoft Satya Nadella di Jakarta

Link Live Streaming untuk Nonton Keynote CEO Microsoft Satya Nadella di Jakarta

Internet
Profil Satya Nadella, CEO Microsoft yang Kunjungi Indonesia Hari Ini

Profil Satya Nadella, CEO Microsoft yang Kunjungi Indonesia Hari Ini

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com