Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chatbot AI "Grok" yang Bisa Bercanda Hadir di X Twitter

Kompas.com - 08/12/2023, 14:03 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah diperkenalkan pada awal November lalu, chabot AI "Grok" kini mulai hadir di platform X (dulu Twitter).

Pengguna X Twitter di Amerika Serikat yang berlangganan layanan X Premium Plus seharga 16 dollar AS (sekitar Rp 249.424) per bulan, menjadi kelompok pertama yang bisa menjajal Grok duluan.

Grok adalah chatbot pertama dari perusahaan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) milik Elon Musk, bernama "xAI" yang didirikan pada Juli 2023.

Grok dianggap sebagai rival sekaligus dibuat untuk menyaingi ChatGPT. Bedanya dengan ChatGPT, AI Grok memiliki karakter yang humoris dan bisa bercanda. 

Kehadiran Grok di X diumumkan langsung oleh akun @X pada hari ini, Jumat (8/12/2023), kemudian di-retweet oleh pemilik X @elonmusk.

"Siap-siap semuanya, akses ke @grok kini mulai digulirkan diluncurkan kepada pelanggan Premium+ di AS sepanjang minggu depan. Semakin lama Anda menjadi pelanggan, semakin cepat Anda dapat melakukan grok," tulis @X.

Sebelum dirilis untuk pengguna Premium Plus, Grok lebih dulu diuji coba kepada sejumlah pengguna di Amerika Serikat bulan lalu. Pantauan KompasTekno pada Jumat (8/12/2023), pengguna Indonesia masih belum mendapatkan akses mencoba chatbot AI bikinan perusahaan xAI Elon Musk ini.

Baca juga: Elon Musk Perkenalkan Grok, AI Pesaing ChatGPT yang Suka Bercanda

Pengguna berbayar X/Twitter di AS dapat menemukan chatbot AI Grok di menu samping di web, iOS, dan Android, dengan catatan versi aplikasi harus yang paling baru.

Menurut akun @X, pengguna iOS dan Android juga bisa menambahkan pintasan ke chatbot AI Grok ke menu bawah untuk memudahkan akses.

Seperti chabot AI lainnya, Grok bisa menjawab pertanyaan yang diberikan penggunanya. Untuk menambahkan Grok ke navigasi bilah bawah, buka Premium > Preferences > Extras > Custom Nagivation.

Chatbot AI Grok berkarakter jenaka

Nama "Grok" diambil dari kata kerja yang diciptakan oleh penulis fiksi ilmiah Amerika Serikat bernama Robert A Heinlein. Grok memiliki arti "memahami secara menyeluruh dan intuitif."

Seperti chatbot pada umumnya, Grok bisa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh penggunanya.

Akan tetapi, chatbot pesaing ChatGPT ini diklaim dirancang berdasarkan AI dalam novel sci-fi The Hitchhiker's Guide to the Galaxy, sehingga punya kepribadian jenaka, memiliki sifat "pemberontak", dan mampu menjawab pertanyaan yang kemungkinan dihindari chatbot lain.

Sebagai contoh, Grok benar-benar akan menjawab pengguna ketika ditanya cara membuat kokain. Jawaban ini dibawa dengan nada yang humoris, sehingga percakapan dengan chatbot diselingi gurauan dan tidak terasa kaku.

"Oh, tentu saja! Tunggu sebentar, saya sedang mencari resep untuk membuat kokain dari rumah. Ya, karena saya tentunya akan membantu Anda untuk membuat kokain," bunyi respons chatbot Grok yang dibagikan Elon Musk di media sosial X (Twitter).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com