Posting Satu Video di X Twitter, YouTuber Dulang Duit Rp 4 Miliar

KOMPAS.com - YouTuber Jimmy Donaldson atau lebih dikenal dengan nama panggung MrBeast, mendulang pendapatan dari media sosial X (dahulu Twitter) sebesar 260.000 dollar Amerika Serikat (AS) atau setara sekitar Rp 4 miliar.

Pendapatan itu diperoleh MrBeast setelah mengunggah satu video di X pada 16 Januari lalu. Padahal, video yang di-posting adalah video lawas yang pernah diunggah di YouTube.

Awalnya MrBeast sempat skeptis pada media sosial yang kini dimiliki Elon Musk itu. YouTuber ini mengira X hanya akan menghasilkan pendapatan kecil, bahkan lebih rendah dari biaya produksi videonya.

Siapa sangka ternyata video pertama MrBeast di X berjudul "$1 Car vs $100,000,000 Car!!!" meraup ratusan ribu dollar.

"Video X pertama saya menghasilkan 250.000 dollar AS lebih," kata YouTuber itu di X dengan handle akun @MrBeast.

Baca juga: Smartphone Terbaik 2023 dan Paling Layak Beli versi YouTuber MKBHD

MY FIRST X VIDEO MADE OVER $250,000! ????

But it’s a bit of a facade. Advertisers saw the attention it was getting and bought ads on my video (I think) and thus my revenue per view is prob higher than what you’d experience pic.twitter.com/nViVpZbWBb

— MrBeast (@MrBeast) January 22, 2024

Menurut MrBeast, ada kemungkinan pengiklan memanfaatkan momen itu dan membeli slot iklan di videonya, sehinga pendapatannya lebih tinggi dibanding pengguna lain.

Dalam posting yang sama, MrBeast membagikan kalkulasi perdapatannya di X. Video pertamanya itu ditonton lebih dari 156 juta kali dalam sepekan dengan total engagement mencapai 5,1 juta. Pantauan KompasTekno hingga artikel ini terbit, videonya sudah ditonton lebih dari 160 juta kali.

$1 Car vs $100,000,000 Car!!!

I’m curious how much ad revenue a video on X would make so I’m reuploading this to test it. Will share ad rev next week ?? pic.twitter.com/amSSmddFht

— MrBeast (@MrBeast) January 15, 2024

Video yang sama juga sudah pernah dipublikasikan di YouTube pada September 2023. Di YouTube, video itu sudah ditonton 215 juta kali dalam empat bulan.

Adapun MrBeast memposting video itu ke X setelah diundang oleh pemilik mikroblog tersebut, Elon Musk.

Setelah video itu diunggah, sejumlah pengguna yang belum memperbarui aplikasi X-nya berkata bahwa postingan MrBeast memiliki label "promosi". Jadi, bisa saja video itu mendulang pendapatan tinggi karena dipromosikan.

Sementara itu pengguna lainnya mengeluhkan jumlah pendapatan yang lebih rendah dibanding MrBeast, walaupun jumlah penayangannya sama. Untuk itu, YouTuber tersebut menjelaskan prediksinya soal pendapatan tinggi di X dalam postingannya.

Setelah meraih pendapatan sebesar itu, MrBeast menyatakan bakal membagikannya ke 10 followers alias pengikutnya di X.

Baca juga: YouTuber MrBeast Klaim Pecahkan Rekor Video dengan Jumlah Penonton Terbanyak dalam 24 Jam

"Gajian" dari X kian mudah

Seperti media sosial lainnya, X juga memungkinkan kreator meraih pendapatan dari iklan lewat program monetisasi. Di X, program ini disebut Ads Revenue Sharing.

Program itu memungkinkan pengguna dapat uang dari iklan yang muncul di kontennya.

Dalam sebuah posting di akun resmi X @Support, mulai 11 Agustus 2023, kreator berpeluang mendapatkan uang dari X dengan mengumpulkan minimal 5 juta tayangan (impression) dari twit yang dibuatnya secara organik dalam 3 bulan terakhir.

Batas minimal jumlah tayangan itu turun drastis dari syarat awal 15 juta impression dalam 3 bulan terakhir. Kemudian, dari sisi pencarian uang juga dipermudah. Dulu, kreator bakal dapat uang dari bagi hasil iklan setelah menghasilkan lebih dari 50 dollar AS (sekitar Rp 765.000).

Aturan tersebut kini direvisi menjadi 10 dollar AS atau sekitar Rp 153.000. Jadi, kreator bisa menerima cuan dari X begitu mencapai batas pembayaran minimum 10 dollar AS.

Dengan aturan baru ini, X mengatakan akan semakin banyak kreator konten yang bisa mendapatkan uang dari twit. Bila tertarik untuk mendapatkannya juga, Anda bisa melihat syarat dan caranya lewat artikel "Syarat dan Cara agar Kreator Bisa Dapat “Gaji” dari Bagi Hasil Iklan Twitter X".