Produk andalan tersebut mulai dipasarkan sejak Maret. Ada empat varian untuk seri ini, dengan kisaran harga Rp 2 jutaan hingga Rp 4 jutaan. Salah satu variannya mengusung RAM 4GB yang baru pertama kali disematkan pada sebuah smartphone.
Spesifikasi RAM tersebut digadang-gadang menjadi keunggulan produk ini. Sepanjang Mei nanti, penjualan ZenFone 2 diperkirakan bakal tembus 2 juta unit. Bulan setelahnya, diperkirakan penjualan bakal tembus 2,5 hingga 3 juta unit.
Dikabarkan, Asus menggaet komponen-komponen dengan harga terjangkau, sehingga produksi ZenFone 2 dapat digenjot. Untuk chipset-nya, ZenFone 2 mengusung Intel Atom 64 bit quadcore 2,3 GHz. Tapi, menurut sumber dalam, ke depan Asus bakal memakai chipset Qualcomm untuk seri ZenFone.
Selain mengandalkan produk smartphone, Asus juga bakal gencar dalam penjualan smartwatch. Produk ZenWatch dan VivoWatch diharapkan bakal terjual sebanyak 300.000 hingga 500.000 unit sepanjang tahun ini.
Target Asus cukup optimis untuk kategori smartphone-nya. Namun, menurut sumber dalam, target penjualan tersebut bakal ditentukan dengan antusiasme pasar di Tiongkok. Pasalnya, pasar Tiongkok masih jadi pangsa pasar utama untuk ZenFone.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.