Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Internet di India Wajib Adil dan Setara, Indonesia?

Kompas.com - 12/02/2016, 19:09 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

KOMPAS.com - Topik mengenai net neutrality atau netralitas internet sedang ramai di bicarakan karena menjadi "biang keladi" diblokirnya program internet gratis Facebook di Indonesia.

Netralitas internet bisa diartikan sebagai prinsip keadilan dan kebebasan netizen mengakses semua layanan di internet.

Prinsip net neutrality menegaskan bahwa akses internet pada semua konten harus setara dan adil. Sederhananya, jika menuruti prinsip tersebut, tidak boleh ada situs yang menjadi "anak emas" atau "anak tiri" penyedia jaringan.

Program internet gratis Facebook (Free Basics) dinilai tidak memenuhi prinsip netralitas internet karena mereka hanya menggratiskan layanan tertentu saja.

Sedangkan layanan lain yang tak bekerja sama dengan mereka tetap dipungut bayaran. Di sinilah diskriminasi terjadi dan jadi alasan Free Basics diblokir.

Sedangkan di sisi operator, pada akhir 2014 juga terjadi diskriminasi yang mirip. Salah satunya adalah operator telekomunikasi Airtel yang menarik biaya tambahan untuk penggunaan layanan Voice over Internet Protocol (VoIP).

Aturan netralitas internet yang awal Februari 2016 ini dikeluarkan oleh Telecom Regulatory Authority of India (TRAI) mengatur agar kebijakan diskriminatif tersebut dibatalkan.

Bagaimana dengan Indonesia?

Lain ladang, lain belalang. Kalau di India didukung langsung oleh pemerintahnya sedangkan Indonesia dengan tegas tidak pro terhadap netralitas internet.

Lihat saja pada peristiwa yang sempat heboh beberapa hari lalu, yaitu Telkom yang memblokir Netflix supaya tidak dapat diakses melalui berbagai layanan dari grup mereka.

Dari sisi pemerintah pun masih ada Vimeo yang diblokir dengan alasan pornografi. Sedangkan YouTube dan layanan video lain yang sebenarnya sejenis, tetap bebas diakses.

Selain itu, operator sebagai penyedia akses pun tidak mendukung netralitas internet. Salah satu yang mengatakan hal ini dengan tegas adalah Indosat.

"Indosat sangat tegas menolak yang namanya net neutrality. Semua operator firm, pemerintah juga firm bahwa kita tidak mendukung net neutrality," ujar CEO Indosat Alexander Rusli saat berbicara dengan sejumlah media, termasuk KompasTekno di Gili Trawangan, April tahun lalu.

Indosat juga bekerja sama dengan Facebook untuk menyelenggarakan program Free Basics di Indonesia.

Melalui program ini sejumlah situs bisa diakses gratis, sedangkan situs yang tidak termasuk di dalamnya tetap mesti terkena tarif data.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Cara Atur Margin dan Ukuran Kertas di Google Docs

Software
Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Abstrak Otomatis dengan Mudah dan Cepat, Bisa buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com