Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

WhatsApp Siapkan Fitur Communities, Bisa Bikin Grup di Dalam Grup

Informasi soal fitur anyar ini diketahui oleh situs pembocor fitur baru WhatsApp, WABetaInfo. Berdasarkan informasi yang diumbar, fitur ini akan berguna apabila sekelompok orang di dalam grup ingin membicarakan sebuah topik spesifik tanpa harus repot membuat grup baru.

Misalnya ketika sebuah grup WhatsApp yang berisikan komunitas para gamer, ingin membicarakan topik berdasarkan judul game tertentu. Mereka bisa menggunakan fitur Communities tersebut agar grup dipisahkan menjadi berbagai "kanal".

Hal ini bisa dibilang serupa dengan fitur kanal alias Channels di Discord. Jadi, sebuah grup WhatsApp akan serupa dengan server Discord, sementara kanal-kanal yang tersedia merupakan fitur Communities WhatsApp.

Perbedaan terletak di desain bingkai avatar untuk ikon Communities itu sendiri, yang tampak dihiasi dengan bingkai kotak yang memiliki sudut menyiku (squared), bukan membulat (rounded) seperti biasanya.

Sebelumnya, desain bingkai avatar atau gambar profil picture squared sendiri sempat hadir di pembaruan WhatsApp Beta Android 2.21.21.7. Namun kemudian dikembalikan lagi ke desain rounded oleh WhatsApp.

Salah satunya adalah tools untuk mengundang calon "penghuni" ruang Communities melalui tautan atau kode QR, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari WABetaInfo, Selasa (9/11/2021).

Di luar fitur undangan tersebut, belum jelas apa saja tools lainnya yang bisa digunakan oleh para admin Communities.

Belum bisa diketahui pula kapan fitur ini bakal menyambangi pengguna WhatsApp, baik Android maupun iOS, secara luas. Sebab, fitur ini disebut tengah dalam pengembangan oleh pihak WhatsApp. Kita nantikan saja.

https://tekno.kompas.com/read/2021/11/09/07580027/whatsapp-siapkan-fitur-communities-bisa-bikin-grup-di-dalam-grup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke