Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fitur Add Topics di Instagram dan Cara Menggunakannya

Fitur “Add Topics” ini juga dapat digunakan untuk menjangkau audiens lain ataupun meningkatkan performa dari konten yang dipublikasi. Tidak hanya itu, fitur tersebut juga berguna untuk membantu pengguna terkoneksi dengan lebih banyak orang yang memiliki minat serupa.

Jadi, ketika ingin menggunggah konten Reels, pengguna harus memilih tiga topik. Tiga topik yang dipilih harus memiliki korelasi yang konten yang diunggah. Pilihan topik yang tersedia setidaknya ada 15 topik.

Topik-topik tersebut, antara lain “Fashion and Beauty”, “Animals”, “Transportation”, “Food and Drink”, “Visual Arts”, “Travel”, “Sports”, “Science and Tech”, “Relationships”, “Performing Arts”, “Games”, “TV and Movies”, “Home and Garden”, “Business”, dan “Education”.

Dari topik utama di atas, Instagram juga menawarkan sub-topik yang spesifik. Sehingga memudahkan pengguna untuk memilih topik yang lebih detail untuk konten yang mereka unggah.

Selain meningkatkan engagement dari Reels, kehadiran fitur ini juga secara tidak langsung membantu algoritma Instagram dalam menyuguhkan konten-konten ke penggunanya.

Secara keseluruhan, cara kerja dari fitur “Add Topics” ini cukup serupa dengan hashtags (tagar/tanda pagar). Sebelumnya, pengguna yang ingin meningkatkan jumlah likes atau ingin menarik pengguna lain melihat/menonton konten yang diunggah, perlu menyertakan hashtags di dalam caption.

Namun, ternyata menurut CEO Adam Mosseri, penggunaan hashtags sudah tidak lagi relevan dan memiliki dampak yang signifikan. Bahkan nyaris tidak berfungsi untuk meningkatkan engagement konten.

“Tentu hashtags penting. Beberapa orang masih mengunjungi laman Pages. Jadi, menambahkan hashtags ke konten foto ataupun video masih (dinilai) baik,” ujar Mosseri dalam Instagram Stories (handle @mosseri) pada September lalu, yang diunggah ulang oleh pengulas aplikasi Matt Navara di Twitter (handle @MattNavarra).

“Namun, itu (tagar) tidak lagi dijadikan sebagai “senjata utama” dan dimohon untuk tidak menambahkan 50 hashtags ke semua konteh yang diunggah. (Karena) tidak akan ada seorang pun yang melihat dan itu tidak membantumu untuk menjangkau pengguna lain,” pungkas Mosseri.

Berdasarkan pantauan KompasTekno, fitur ini masih belum digulirkan ke seluruh pengguna. Hanya beberapa akun tertentu saja yang bisa memanfaatkan fitur tersebut.

Kendati begitu, tidak ada salahnya mengenal fitur baru ini terlebih dahulu sambil menunggu fitur ini digelontorkan secara bertahap ke seluruh pengguna. Berikut adalah cara untuk menggunakan fitur “Add Topics” di Instagram

  • Buka aplikasi Instagram di smartphone Anda
  • Klik ikon “+” di kanan atas
  • Pilih “Reels” sebagai jenis konten yang ingin diunggah
  • Pilih video atau konten dari galeri foto pada ponsel
  • Klik “Next”, lalu “Next lagi”
  • Setelah itu, Anda akan dibawa ke halaman lain untuk menulis caption. Gulir layar ke bawah sampai menemukan “Add Topics”
  • Pilih tiga topik yang sesuai
  • Jika sudah, klik “Share”

Demikian cara menggunakan fitur Add Topics di Instagram. Fitur ini memudahkan pengguna untuk memilih topik yang lebih detail untuk konten yang mereka unggah.

https://tekno.kompas.com/read/2023/01/05/15010047/fitur-add-topics-di-instagram-dan-cara-menggunakannya

Terkini Lainnya

Jadwal Maintenance 'Honkai Star Rail' Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Jadwal Maintenance "Honkai Star Rail" Versi 2.2, Siap-siap Ada Karakter Baru

Game
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

e-Business
Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke