Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penerus "Counter-Strike: Global Offensive" Meluncur Bulan Ini?

Versi baru dari game yang pertama kali dirilis pada 2012 ini akan dibuat menggunakan mesin Source 2. Ini berbeda dengan CS:GO yang dibuat menggunakan mesin pengembang game (game engine) Source.

Informasi ini datang dari Richard Lewis, seorang jurnalis media game Dexerto yang rutin meliput perkembangan e-sports termasuk game CS:GO.

Melalui postingannya di Twitter, Lewis mengabarkan Counter-Strike 2 ini akan dirilis dalam versi beta terlebih dahulu.

"Sumber-sumber anonim yang mengetahui pengembangan game telah mengungkapkan detail beta yang segera dirilis," lanjut Lewis.

Menurut sumber anonim yang dikutip Lewis, versi terbaru CS:GO memiliki nama tentatif Counter-Strike 2 dan diperkirakan akan dirilis pada Maret atau setidaknya pada 1 April mendatang.

Klaim ini pun sejalan dengan pembaruan yang digelontorkan NVIDIA pada 1 Maret lalu yang menunjukkan profil game baru berjudul "csgos2.exe" dan "cs2.exe".

Counter-Strike 2 juga disebut akan dirilis dalam bentuk pembaruan (update), bukan game baru.

Game engine Source 2 yang digunakan untuk menggarap game ini, disebut dapat mendongkrak grafik dalam game. Pemain akan memerlukan perangkat dengan spesifkasi yang lebih tinggi dari ketimbang CS:GO.

Jika informasi terkait game engine akurat, Counter-Strike 2 akan bergabung dengan Dota 2, Dota Underlords, dan Half-Life: Alyx yang sudah memanfaatkan Source 2.

Counter-Strike 2 kabarnya juga akan mengimplementasi server 128 tick yang membuat gameplay makin mulus.

Hal ini berbeda dengan CS:GO yang sekarang masih menggunakan server 64 tick, sehingga pemain yang kurang puas harus mencari server dari pihak ketiga yang menyediakan layanan 128 tick.

Selain peningkatan mutu server, Valve rumornya akan memperbaiki sistem matchmaking sehingga pemain tidak perlu lagi mencari layanan pihak ketiga.

Sistem matchmaking di CS:GO memang seringkali mendapatkan keluhan karena kerap mempertemukan dua tim dengan peringkat yang selisihnya berjauhan. Hal ini seringkali membuat permainan jadi tidak seimbang.

Misalnya, pemain dengan rank Silver Elite Master bisa saja bertemu pemain dengan rank yang jauh lebih tinggi seperti Master Guardian Elite.

Tidak hanya matchmaking yang berat sebelah, pemain juga mengeluhkan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk naik rank.

Di luar informasi yang diungkap Lewis, bocoran mengenai keberadaan Counter-Strike 2 juga dilontarkan oleh Gabe Follower. Ia adalah pembocor kenamaan yang kerap memberi informasi fitur-fitur di game CS:GO.

Bedanya, Counter-Strike 2 ini disebut akan memiliki operation terbaru yang memuat misi dan hadiah layaknya battle pass di game.

Gabe juga melaporkan bahwa skin yang sudah dimiliki pemain di CS:GO akan dapat digunkana di Counter-Strike 2.

Dengan demikian, pemain yang sudah mengeluarkan banyak uang untuk membeli skin di CS:GO tidak rugi.

Belum ada kepastian mengenai tanggal rilis Counter-Strike 2 di luar versi beta. Namun, Richard Lewis mengeklaim bahwa pembaruan itu sudah siap untuk diluncurkan.

Counter-Strike 2 ini pun dikabarkan telah dicoba oleh sejumlah pemain profesional di kantor perusahaan itu di Seattle.

Meski sudah dihubungi oleh Lewis terkait Counter-Strike 2, Valve menolak untuk berkomentar, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Substack, Rabu (8/3/2023).

https://tekno.kompas.com/read/2023/03/08/18030067/penerus-counter-strike--global-offensive-meluncur-bulan-ini-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke