Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inikah Bukti Samsung Galaxy S24 Bukan Smartphone, tapi AI Phone?

Menurut rumor yang beredar, jajaran Samsung S24 yang tak lagi dipanggil sebagai smartphone konvensional, melainkan "AI Phone" (ponsel berbasis kecerdasan buatan).

Indikasinya, Samsung diketahui mendaftarkan beberapa merek dagang berupa sebutan untuk ponsel yang ditambahi embel-embel AI, yakni "

Trademark itu diyakini bakal dipakai untuk lini Samsung S24 untuk menonjolkan kemampuan AI di ponsel tersebut, meskipun belum tentu akan dikabulkan pengajuannya.

Menurut pembocor gadget (tipster) Benit Bruhner Pro, lini Samsung Galaxy S24 series bakal dibekali sistem antarmuka OneUI 6.1.

Sebagai AI Phone, kata Benit Bruhner Pro dalam sebuah utas X/Twitter, OneUI 6.1 di Samsung S24 series ini konon membawa 8 fitur AI untuk video, foto, telepon, hingga chatbot. Apa saja?

2. Hapus subjek di video

Samsung OneUI 6.1 konon juga membawa kemampuan menghapus subjek di video. Fitur ini tampaknya mirip dengan fitur object eraser (penghapus objek) untuk foto yang sudah ada saat secara bawaan di galeri ponsel Samsung.

Masih soal foto, menurut tipster Benit Bruhner Pro, fitur AI di Samsung OneUI 6.1 juga bakal memungkinkan pengguna memindahkan objek dengan mekanisme drag-and-drop seperti di komputer atau laptop.

Pengguna juga bisa memilih subjek atau objek dari satu gambar dan memasangnya di gambar lain. Selain itu, pengguna dapat menyunting gambar yang sudah ada di galeri. Misalnya untuk membuat gambar lebih simetris.

Menu edit foto di One UI 6.1 disinyalir juga akan memungkinkan mekanisme redo atau undo untuk mengembalikan atau mengulang proses editing.

4. Chatbot AI

Samsung S24 diyakini juga memiliki chatbot AI. Chatbot ini disebut dapat melakukan tugas sederhana, seperti pertanyaan sederhana, perhitungan, dan hal-hal sederhana lainnya. Namun, Bruhner mengaku belum yakin apakah fitur chatbot AI ini akan tersedia saat peluncuran atau akan datang menyusul.

5. Fitur AI untuk telepon

Samsung OneUI 6.1 di Samsung Galaxy S24 series disebut juga bisa menyarankan tindakan setelah sesi panggilan.

AI akan memproses semua yang disebutkan dalam sesi telepon. Kemudian akan merekomendasikan tindakan tertentu seperti memasukkan jadwal ke dalam kalender, pekerjaan ke daftar tugas, atau hal lain yang disebutkan dalam panggilan.

Sebelumnya, fitur ini sudah diumumkan Samsung sebagai fitur pertama yang didukung Samsung Gauss, yaitu AI model bahasa besar (Large Language Model, LLM) pertama dari perusahaan asal Korea Selatan itu.

7. Atur catatan di Samsung Notes

Fitur bebasis AI lainnya yang kabarnya hadir di One UI 6.1 diterapkan di aplikasi Samsung Notes.

Di sini, pengguna bisa mendapatkan rangkuman dari catatan panjang yang sudah dibuat. Rangkumannya akan dibuat dalam beberapa poin, sehingga mudah dibaca dan dipahami. Nantinya, Samsung Notes juga akan memungkinkan tulisan tangan diubah jadi teks.

8. Custom wallpaper dengan AI

Menurut Benit Bruhner Pro, One UI 6.1 akan membawa fitur generator wallpaper berbasis AI. Dengan fitur ini, pengguna bisa membuat custom wallpaper lewat perintah teks seperti halnya membuat gambar di ChatGPT atau Bing Image Creator.

Tipster itu juga membagikan screenshot yang menggambarkan bagaimana fitur itu menghasilkan wallpaper sesuai keinginan pengguna.

Berdasarkan screenshot, pengguna bisa memasukkan nama subjek hingga latar belakang sebagai perintah. Kemudian AI akan menghasilkan wallpaper sesuai perintah. Selain di wallpaper, pengguna juga bisa menambahkan aneka efek untuk layar kunci ponsel.

Perlu dicatat, 8 fitur AI di atas masih berupa bocoran dan belum dipastikan keakuratannya. Samsung sendiri juga belum memberikan informasi soal kehadiran penerus Samsung S23 series, yang diyakini bernama Samsung Galaxy S24 series itu.

Pertama, ada Samsung Gauss. Model AI generatif itu dikembangkan oleh Samsung sendiri, lewat divisi Samsung Research.

Model AI generatif adalah salah satu jenis AI yang bisa menghasilkan konten secara otomatis, mulai dari teks, gambar, audio, data sintetis, dan lain sebagainya. Salah satu model AI generatif yang populer, yaitu ChatGPT dan Dall-E, dikembangkan oleh perusahaan OpenAI. Keduanya merupakan teknologi di balik chatbot GPT yang bisa dipakai pengguna untuk bertanya aneka hal hingga membuat bermacam konten.

Samsung Gauss mencakup tiga hal, yaitu Samsung Gauss Language, Samsung Gauss Code, dan Samsung Gauss Image. Ketiganya punya fungsi masing-masing.

  • Samsung Gauss Language: model AI generatif yang memahami bahasa manusia dan bisa menghasilkan jawaban. Menurut Samsung, model AI ini bisa meningkatkan produktivitas karena bisa membantu aneka tuga seperti membuat e-mail, mengedit dan meringkas dokumen, menerjemahkan bahasa atau menulis.
  • Samsung Gauss Code: model yang dikhususnya untuk pengkodean alias coding. Model ini menampilkan asisten yang disebut "code.i" yang bisa dipakai untuk membantu pengguna mengembangkan software dengan cepat dan mudah. Sebab, antarmukanya dibuat menarik dan interaktif.
  • Samsung Gauss Image: membantu proses pembuatan dan pengeditan gambar jadi lebih mudah. Dengan model AI generatif ini, pengguna bisa mengubah gaya gambar, mengubah resolusi gambar menjadi lebih tinggi, hingga menambah item dalam gambar.

Seperti Dall-E milik OpenAI, induk ChatGPT, Samsung Gauss Image juga bisa membantu membuat gambar yang belum pernah dibuat sebelumnya, lewat deskripsi teks.

Kedua, ada Galaxy AI. Salah satu fitur yang dimiliki Galaxy AI adalah "AI Live Translate Call". Fungsinya adalah menerjemahkan bahasa lawan bicara saat melakukan penggilan telepon. Terjemahannya berupa audio dan teks yang disajikan secara real time.

Galaxy AI dijalankan lewat pengolahan kecerdasan buatan di perangkat ponsel dan jaringan cloud. Samsung mengatakan privasinya akan terjamin, termasuk dalam hal penerjemahan panggilan telepon tadi.

Dua model AI ini diyakini bakal hadir di smartphone Galaxy S-series generasi baru, atau diduga disebut Galaxy S24. Smartphone ini ditaksir rilis Januari 2024. Menurut laporan outlet media Korea Times, salah satu model Gauss kemungkinan akan diintegrasikan ke Galaxy S24 dengan ditanam langsung di perangkat secara lokal.

https://tekno.kompas.com/read/2023/12/26/08450037/inikah-bukti-samsung-galaxy-s24-bukan-smartphone-tapi-ai-phone

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke