Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apiknya Foto Hitam Putih ala Leica di Xiaomi 14

Kerja sama dengan pabrikan kamera legendaris asal Jerman tersebut mewujud dalam desain lensa Summilux yang diterapkan di Xiaomi 14 serta sejumlah mode dan filter foto ala Leica.

Aneka filter yang mengemban nama "Leica" ini bukan hanya untuk foto berwarna saja, tapi ada juga yang bersifat monokrom alias hitam putih. Pengguna mungkin pesimis atau tidak tertarik untuk menjajalnya, tapi dengan Xiaomi 14, sebaiknya coba pikir lagi.

Hasil jepretan hitam-putihnya bisa membuat terpana karena memiliki tone yang khas. Berbeda dari foto monokrom ponsel lain. "Resep" Leica agaknya juga diterapkan di filter black and white, di samping mode warna.

Aneka obyek di dalam foto tampak memiliki kontur dan kontras di area yang tepat. Seperti foto dari film monokrom yang sudah melalui proses dodge and burn. Racikannya terasa pas.

Itulah kesan yang didapatkan oleh KompasTekno saat menjelajah jalanan kota dan obyek-obyek wisata di kota Barcelona, Spanyol, sembari memotret suasana sekitar dengan Xiaomi 14.

Contoh-contoh hasil fotonya bisa dilihat di bawah, sebagaimana dijepret menggunakan kamera utama Xiaomi 14 (23 mm, f/1.6) dengan filter Leica BW Natural.

Tiga serangkai kamera Leica

Xiaomi 14 sendiri dibekali dengan tiga kamera belakang hasil rancangan bersama dengan Leica. Kamera utamanya menggunakan desain lensa Summilux yang dipadukan dengan sensor 50 MP "Light Fusion 900" berukuran 1/1,31 inci, berikut OIS.

Kamera telephoto yang disediakan juga beresolusi 50 MP, tapi berbeda sensor. Lensanya memiliki focal length 75 mm (ekuivalen full-frame, zoom optis 3,2x, OIS) dan sanggup mengunci fokus di jarak sedekat 10 cm sehingga bisa merangkap sebagai kamera "macro".

Kemudian, ada kamera ultra wide dengan lensa yang memiliki focal length 14 mm (bidang pandang 115 derajat) dan bukaan f/2.2. Sensornya juga 50 MP sehingga ketiga kamera belakang memiliki resolusi yang sama.

Semua kamera belakang Xiaomi 14 bisa menjepret dengan filter foto Leica. Opsi monokrom ada empat, yakni Leica BW Nat, Leica BW HC (high contrast), Leica Sepia, dan Leica Blue.

Filter Leica Blue menghasilkan tone yang "dingin" alias kebiruan, sementara Leica Sepia sebaliknya, dengan tone kekuningan yang cenderung "hangat". Opsi Leica BW Nat dan BW HC bersifat netral. Bedanya, Leica BW HC memiliki kontras lebih tinggi.

KompasTekno cenderung lebih menyukai filter Leica BW Nat yang memiliki gradasi tonal lebih halus, tapi kontrasnya sudah cukup tinggi untuk bisa menghasilkan jepretan foto hitam-putih yang menarik tanpa perlu diolah lagi.

Foto hitam putih tampak paling apik ketika dijepret dengan kamera utama Xiaomi 14 yang memiliki sensor paling bagus.

Itu pula sebabnya KompasTekno memakai kamera ini untuk memotret black and white, di samping focal length-nya yang fleksibel dan paling dekat dengan perspektif 35 mm street photography tradisional.

Namun semua kamera belakang ponsel ini sebenarnya bisa menghasilkan jepretan monokrom yang apik. Karena itu, jika nanti Anda berkesempatan meenggenggam Xiaomi 14, jangan ragu untuk mencoba filter hitam putihnya!

https://tekno.kompas.com/read/2024/03/02/11030047/apiknya-foto-hitam-putih-ala-leica-di-xiaomi-14

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke