Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reorganisasi Besar-besaran di Google

Kompas.com - 14/04/2011, 14:08 WIB

Berikutnya adalah Kamangar. Pria keturunan Iran berusia 34 tahun ini telah mengubah Youtube dan merupakan contoh lain dari keberhasilan Google membiarkan divisi yang ada di dalam tubuhnya untuk berkembang sendiri serta independen. Kamangar baru bergabung dengan Youtube tahun 2008 dan dalam tiga tahun berhasil menjadi CEO di Youtube. Saat ini, Youtube dikunjungi oleh lebih dari 500 juta orang sebulan dan telah melahirkan banyak orang terkenal, termasuk Justin Bieber dan Norman Kamaru dari Indonesia.

Eksekutif lain yang termasuk kepada pemenang adalah Sundar Pichai. Orang pintar ini merupakan kepala dari browser Google, yaitu Google Chrome. Google Chrome sebagaimana banyak diberitakan merupakan browser paling aman saat ini karena tidak bisa di-hack oleh para hacker. Chrome juga mengalami pertumbuhan pasar yang sangat pesat, hampir 120 juta orang saat ini menggunakan Chrome dalam waktu dua tahun saja. Baru-baru ini, Pichai ditawari sebagai produk manajer oleh CEO Twitter, Jack Dorsey, tetapi Page cepat-cepat memagarinya dengan memberikan uang sebesar 50 juta dollar AS.

Daftar mereka yang beruntung bertambah dengan masuknya nama Vic Gundotra. Gundotra diserahi tugas sebagai CEO di bidang social media dan tentu saja Page berharap Gundotra segera menemukan formula yang paling tepat untuk membunuh Facebook. Hal ini ditanggapi oleh Gundotra dengan menggantung sebuah lukisan berangka tahun 1887 berjudul "Emerald Sea" untuk memacu karyawannya menghasilkan sesuatu agar tidak terus tertinggal dari Facebook. Tidak lama kemudian nama lukisan ini menjadi sebuah proyek yang kemudian melahirkan Google +1 untuk menyaingi tombol "Like" dari Facebook dan tombol retweet dari Twitter.

Reorganisasi Google kali ini tampaknya merupakan langkah penting yang akan menentukan nasib mereka di kemudian hari, terutama dalam rangka persaingan dengan Facebook. Page tampaknya menekankan pada insinyur untuk menempati posisi-posisi kunci, bukan kepada mereka yang berasal dari bidang manajemen. Page ingin kepemimpinan terdesentralisasi, meniru apa yang dipraktikkan oleh Steve Jobs di Apple dan Jeff Bezos di Amazon. Sejauh ini, menurut sebuah sumber, perubahan kepemimpinan dan reorganisasi ini mendapat sambutan hangat karyawan Google di Mountain View, California, Amerika Serikat.

Nah setelah reorganisasi, apa langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh Larry Page? Mungkinkah sebentar lagi Google akan meluncurkan social media versi mereka? Kita tunggu saja.(Kompasiana/Kimi Raikko)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com