Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Steve Jobs Mundur

Bagaimana Nasib Apple di Tangan Cook?

Kompas.com - 25/08/2011, 15:43 WIB

CUPERTINO, KOMPAS.com - Bagaimana nasib Apple tanpa Steve Jobs? Pertanyaan ini sudah muncul beberapa tahun terakhir karena kondisi kesehatan Jobs yang kian menurun. Namun, seiring dengan pengunduran diri Jobs, Rabu (24/8/2011), pertanyaan itu benar-benar menjadi nyata dan membuat banyak orang tidak mampu membayangkannya.

Namun, Apple secara resmi telah menunjuk Tim Cook sebagai CEO, sesuai rekomendasi Jobs dalam surat resign-nya. Beberapa analis menganggap bahwa keputusan naiknya Cook adalah tepat. Meskipun, ada pula yang menilai bahwa sosok Cook tak akan sekuat Jobs. Secara umum, apa yang bisa diharapkan dari Cook?

Cook telah menjadi Vice President Apple sejak 1995, COO sejak 2005 dan menjalankan fungsi Jobs sebagai CEO selama beberapa kali absen. Jobs memercayainya dan ia pun berperan dalam mengembangakan poses produksi Apple dan meningkatkan inventroty dan margin keuntungan.

Cook telah menggantikan fungsi Jobs sebagai CEO selama 6 bulan, tepatnya sejak Januari lalu. Dalam kurun waktu tersebut, beberapa prestasi telah dicapai, mulai meningkatkan cash dari 60 miliar dollar AS menjadi 76 miliar dollar AS. Angka ini secara temporer menjadikan Apple sebagai perusahaan paling menguntungkan, serta mengenalkan iPad baru dan mendominasi pasar tablet serta membuka retailer baru, Apple Store di Cina.

Dalam jangka pendek, bisnis Apple dipastikan tetap baik-baik saja. Akan tetap ada iPhone baru yang diperkenalkan beberapa bulan ke depan. Di awal tahun depan, akan diperkenalkan iPad 3. Kemudian, beberapa tahun lagi mungkin ada refresh dari produk Macbook, iPod dan juga mungkin Apple TV.

Kemunduran Jobs tak sedemikian menakutkan. Satu hal yang berubah mungkin daya tarik saat peluncuran produk. Selama ini, Jobs selalu menyempatkan diri saat peluncuran produk, termasuk menjadi host alias MC. Di bawah Cook, bisa dipastikan magnet peluncuran produk dan mungkin Cook tak akan menjadi MC sekaligus.

Cook mungkin tak bisa menandingi ketokohan Jobs. Sementara dalam jangka panjang, masa depan Apple kurang bisa diprediksikan. Jobs terkenal sebagai kreator, namun Cook setidaknya di mata publik belum membuktikan kapabilitasnya dalam kreasi. Namun, mungkin ini juga tak terlalu mengkhawatirkan sebab masih ada Senior Vice President, Jonathan Ive, yang berperan dalam desain produk.

Secara umum, jika ditanya apakah Cook mampu memimpin operasional Apple dari hari ke hari, jawabannya pasti "Ya". Namun, jika ditanya apakah Cook bisa menjembatani liberal arts dan teknologi, jawabannya mungkin, "Tidak". Meski demikian, Jobs nantinya masih berperan sebagai Chairman, jadi selama ia mau, ia pun bisa berperan dalam segala hal di Apple.

Sumber : Bloomberg Businessweek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com