Untuk mengukur tingkat kinerja game teoritis dari masing-masing smartphone, digunakan dua benchmark yang menitikberatkan pada pengujian grafis, yaitu GLBenchmark 2.5 dan RD 3D Benchmark. Berikut ini hasil pengujian singkat keduanya.
GLBenchmark 2.5
GLBenchmark 2.5, dalam satuan Frame Per Deitk (FPS), lebih tinggi lebih baik
RD 3D Benchmark, angka FPS rata-rata dan skor total, lebih tinggi lebih baik
Dari ringkasan hasil benchmark di atas, Samsung Galaxy S III tampak unggul dari HTC One X.
GPU Mali-400MP pada prosesor Exynos 4412 GPU milik Samsung, menurut benchmark, memiliki kinerja olah grafis yang lebih tinggi dibandingkan ULP Geforce 4+1 core dalam Tegra 3.
Lalu, apakah ini berarti Samsung Galaxy S III adalah smartphone yang lebih unggul dalam menjalankan game? Tidak juga.
Soal Dukungan Judul Game
Biarpun sedikit tertinggal di belakang Exynos 4412 dalam hal kinerja game teoritis, pada kenyataannya, dalam kebanyakan game, kinerja Tegra 3 dalam HTC One X sudah sangat mencukupi.
Satu kelebihan yang dimiliki Tegra 3 adalah dukungan developer aplikasi (game) untuk prosesor yang satu ini. Dukungan atau optimalisasi tersebut, antara lain, memungkinkan Tegra 3 menampilkan efek grafis yang lebih kaya dibandingkan prosesor lainnya.
Seperti apa? Contohnya bisa dilihat dalam screenshot game Dead Trigger di bawah ini.