Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/06/2016, 20:14 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber Forbes

KOMPAS.com - Apple membawa nuansa segar pada sistem operasi teranyar iOS 10. Salah satu komponen yang banyak dirombak adalah iMessage.

Aplikasi bawaan untuk chatting tersebut kini memiliki fitur yang mirip dengan layanan lain seperti WeChat, WhatsApp, dan Facebook Messenger. 

Sebagai contoh, WeChat yang merupakan layanan chatting dominan di China menyematkan kemampuan game, shopping, dan pembayaran online. Hal serupa juga bisa ditemui pada iMessage yang baru.

Apple menanamkan App Store khusus pada iMessage yang berpotensi memberikan pengalaman in-app, sebagaimana dilaporkan Forbes dan dihimpun KompasTekno, Senin (20/6/2016).

Intinya, pengguna bisa menjajal beragam aplikasi dan melakukan banyak hal dalam satu aplikasi iMessage saja.

Mengirim duit dan belanja lewat iMessage

Pengguna bisa mengirim duit ke teman tanpa harus beralih ke aplikasi lain. Hal ini dimungkinkan kerja sama dengan aplikasi pembayaran online pihak ketiga semacam Square.

Namun perlu diingat, fitur pembayaran online belum terlalu populer di Indonesia. Masyarakat Tanah Air tampaknya belum bisa menikmati kemampuan ini secara luwes.

Selain pembayaran online, akses e-commerce juga menjadi kekuatan baru pada iMessage. Melalui kerja sama dengan DoorDash, pengguna bisa memesan makanan langsung dari iMessage tanpa harus membuka aplikasi DoorDash.

Stiker-stiker lucu pun sudah tersedia di iMessage. Ada juga kemampuan tautan kaya yang memungkinkan pengguna memutar video dari YouTube atau mendengar lagu dari Apple Music tanpa meninggalkan iMessage.

Semua fitur itu telah lama menjadi andalan Line, Facebook Messenger, dan layanan chatting populer lainnya. Satu hal yang masih membedakan iMessage dari layanan lain adalah eksklusivitas.

Apple belum mau membuka akses iMessage untuk semua orang, seperti yang dilakukan BlackBerry atas BBM beberapa tahun lalu. Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa iMessage akan terbuka untuk Android, namun nyatanya isu itu terbantahkan. 

Meski sudah diperkenalkan, iOS 10 belum bisa dinikmati masyarakat luas. Bagi pengembang, Apple membuat versi developer preview iOS 10 di sini. Pengembang akan dikenakan biaya 99 dollar AS atau setara Rp 1,33 juta per tahun.

Sementara itu, versi beta untuk publik dibuka pada Juli mendatang. Finalisasinya ditargetkan meluncur pada akhir tahun ini untuk pemilik iPhone 5 ke atas.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Forbes
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com