KOMPAS.com — Teknologi artificial intelligence (AI) diharapkan tak hanya membantu aktivitas sehari-hari, tetapi juga mempertipis perbedaan antara kaum difabel dan orang pada umumnya. Microsoft adalah salah satu perusahaan yang menaruh perhatian tinggi pada hal ini.
Raksasa software tersebut mengatakan bakal merilis fitur baru di Microsoft Word dan PowerPoint. Bertajuk "Alt-text", fitur itu memanfaatkan AI untuk membuat orang tunanetra "melihat" alias memahami slide presentasi dan gambar pada dokumen Word.
Sederhananya, ketika membuat presentasi, seseorang akan disodorkan pilihan caption yang menjelaskan presentasi tersebut dari slide ke slide. Begitu juga saat menyematkan gambar pada dokumen Word.
Caption itu muncul berkat analisis gambar yang dibaca algoritma AI buatan Microsoft. Dengan begitu, ketika menyimpan file presentasi atau dokumen Word, tertera pula rekaman caption-nya.
Dengan demikian saat slide presentasi dibuka oleh orang yang tak mampu melihat, rekaman caption itu akan berbunyi nyaring sebagai audio, sebagaimana dilaporkan TheVerge dan dihimpun KompasTekno, Senin (5/12/2016).
Fitur ini digodok menggunakan jaringan saraf yang dilatih dengan teknik pembelajaran dalam (deep learning) agar pemahaman AI lebih baik dalam mendeskripsikan konten visual.
"Dengan machine learning, layanan ini akan terus meningkat seiring makin banyak orang yang menggunakan," kata perwakilan Microsoft.
Fitur "Alt-text" dijanjikan tersedia di Word dan PowerPoint untuk pengguna Office 365 mulai tahun depan. Belum ada tanggal pasti yang dipatok. Kita tunggu saja.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.