KOMPAS.com - PlayStation 4 (PS4) sudah beredar di pasaran sejak 2014. Presiden dan CEO Sony Kenichiro Yoshida pun mengatakan pihaknya sedang menyiapkan konsol game penerus.
Namun, dia tak menyebutkan nama calon konsol game next-generation tersebut sebagai “PlayStation 5”. Karena itu ada kemungkinan nama yang digunakan bakal berbeda. Atau mungkin Yoshida hanya belum mau memastikan saja.
“Saat ini saya hanya bisa mengatakan bahwa kami memang perlu membuat hardware generasi berikutnya,” ujar Yoshida dalam sebuah wawancara, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari CNET, Rabu (10/10/2018).
Baca juga: Sony Perkenalkan PlayStation 4 Edisi "500 Juta"
Yoshida juga belum bersedia mengungkapkan seperti apa bentuk konsol game penerus PlayStation 4 ini nantinya. Rumor yang beredar di internet menduga bahwa sang konsol baru tak akan banyak berbeda dengan PS4, bahkan juga bakal kompatibel alias bisa menjalankan aneka game PS4.
Soal waktu peluncuran sang konsol yang mungkin bukan bernama “PS5” itu pun belum jelas. Sony disinyalir masih ingin mendulang untung dari penjualan PS4 yang masih laku di pasaran.
Semenjak debutnya di pasaran hingga kini, PS4 telah terjual sebanyak lebih dari 82 juta unit di seluruh dunia. Judul-judul game eksklusif PS4 pun sama lakunya, seperti Marvel’s Spider Man yang terjual 3,3 juta kopi hanya dalam waktu tiga hari sejak rilisnya di awal September lalu.
Beralih ke cloud gaming?
Microsoft, pembuat konsol game Xbox saingan PlayStation, awal pekan ini mengumumkan bakal memulai streaming game Xbox One ke perangkat smartphone dan tablet lewat Project xCloud.
Program Project xCloud ini disinyalir bakal menjadi pondasi konsol game Xbox generasi berikutnya yang mengandalkan streaming game dari cloud.
Di Jepang, konsol game Nintendo Switch juga sudah mulai merilis versi streaming dari game seperti Resident Evil 7 bikinan Capcom dan Assassin’s Creed Odyssey dari Ubisoft.
Sony pun kabarnya tak mau ketinggalan tren cloud di inudstri konsol game. Hanya saja, rumor yang beredar menyebutkan bahwa untuk saat ini Sony masih belum siap.
Sony diperkirakan masih menunggu koneksi data 5G muncul dan merata agar game untuk konsol generasi berikutnya bisa dijalankan lewat streaming dengan lancar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.