Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Smartphone Diprediksi Turun 3 Persen Tahun Ini

Kompas.com - 28/03/2019, 11:40 WIB
Yudha Pratomo,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber Tech Radar

KOMPAS.com - Meski beberapa vendor telah melakukan sejumlah inovasi dengan menghadirkan smartphone 5G dan smartphone layar tekuk, kondisi pasar smartphone diprediksi belum akan membaik. Bahkan tahun ini, penjualan smartphone diperkirakan akan turun sebesar 3 persen.

Lembaga riset CCS Insight menilai, perubahan perilaku konsumen dan tantangan ekonomi makro akan menjadi dua faktor penting yang membuat penjualan smartphone turun pada 2019 ini. CCS Insight memprediksi jumlah penurunannya mencapai angka 1,8 miliar unit di 2019 ini.

"Penjualan 2 miliar ponsel per tahun terlihat seolah begitu dekat beberapa tahun lalu, tapi ini mungkin hanya akan menjadi mimpi untuk industri saat ini," kata Marina Koytcheva, Vice President of Forecasting CCS Insight.

Lebih lanjut, Marina memprediksi adanya penurunan di wilayah China yang mencapai angka 9 persen. Sementara kenaikan penjualan diduga akan terjadi di India meski angkanya tak begitu besar yakni sekitar 5 persen.

Baca juga: Pasar Smartphone Lesu, Penjualan Ponsel Rp 5 Jutaan Malah Tumbuh

Ia mengatakan, pasar India saat ini sedang dipengaruhi oleh keadaan politik dan ekonomi yang tak menentu tapi diperkirakan akan pulih dalam waktu yang relatif cepat. Bahkan analis meramal angka penjualan ponsel akan mencapai 400 juta pada tahun 2023.

Wilayah Eropa bagian barat pun disinyalir akan menghadapi masalah yang serupa. Pasar yang mulai jenuh, tingginya harga smartphone flagship dan siklus penggunaan smartphone yang lebih lama membuat penjualan turun selama lima tahun terakhir.

"Kami melakukan survei di wilayah Eropa Barat dan 35 persen responden mengatakan masih akan menggunakan ponselnya dalam waktu yang lebih lama," kata Marina.

Ia menambahkan, dari hasil survei tersebut hanya sekitar 13 persen responden yang akan mengganti ponsel mereka dalam jangka waktu lebih singkat. Tren di wilayah Eropa Barat ini juga dipercaya akan memicu penurunan penjualan di wilayah AS sampai 9 persen.

DIkutip KompasTekno dari Tech Radar, Kamis (28/3/2019), meskipun demikian, perangkat smartphone 5G diprediksi akan mendorong angka penjualan di tahun 2020 mendatang. Analis memperkirakan akan ada sebanyak 220 juta perangkat 5G yang terjual tahun depan.

"Sejarah menunjukkan bahwa adanya jaringan generasi baru selalu memberi energi baru pada permintaan ponsel, tak terkecuali 5G ini," pungkas Marina.

Baca juga: Bos Apple Akui Penjualan iPhone Loyo, Saham Anjlok

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Tech Radar
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com