Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/01/2020, 10:06 WIB
Penulis Bill Clinten
|
Editor Oik Yusuf

KOMPAS.com - Pabrikan elektronik asal Korea Selatan, Samsung, berencana untuk mengucurkan investasi sebesar 500 juta dollar AS (Rp 6,8 triliun) untuk membangun pabrik panel layar di India.

Hal tersebut diketahui dari berkas dokumen yang diajukan oleh Samsung ke regulator setempat di India, awal Januari ini.

Pabrik baru yang disebut bernaung di bawah nama Samsung Display tersebut nantinya bakal dimanfaatkan untuk membuat panel yang membekali aneka perangkat elektronik bikinan Samsung di India, misalnya smartphone atau TV.

Baca juga: Pabrik Tutup, Samsung Bagi-bagi Galaxy S10 Plus Gratis untuk Karyawan

Di dalam dokumen, Samsung juga memaparkan bahwa pihaknya telah mengalokasikan sejumlah lahan untuk memperluas pabriknya yang telah berdiri di kawasan Noida di pinggiran kota New Delhi

Meski demikian, pihak Samsung belum memberikan komentar resmi berikut rincian lengkap terkait rencana pembangunan pabrik panel display itu.

Pabrik Samsung sebelumnya di kawasan industri Noida sudah memproduksi smartphone sejak tahu 2018. 

Keberadaan pabrik baru nantinya diperkirakan bisa menekan harga panel display, yang merupakan elemen paling mahal dari sebuah smartphone, setidaknya untuk pasaran India.

Baca juga: Pabrik iPhone Rekondisi di Tangerang Digerebek Polisi

Samsung sendiri sempat menjadi pabrikan smartphone nomor satu di India. Tapi belakangan posisinya tergeser oleh Xiaomi yang kini duduk di urutan pertama.

Pangsa pasar Samsung di India juga digerogoti pemain-pemain lain asal China, seperti Realme dan Vivo, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Reuters, Selasa (21/1/2020).

Data firma riset Counterpoint menunjukkan pangsa pasar Samsung di India pada kuartal ketiga 2019 berada di kisaran 20 persen, turun dari 25 persen tiga bulan sebelumnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Reuters


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke