Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TEKNO] Bisnis Xiaomi Seret, Penjualan HP Anjlok | Australia Ikut Blokir TikTok

Kompas.com - 06/04/2023, 07:00 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Penulis

Bloomberg menyebutkan bahwa jumlah karyawan yang terdampak efisiensi 'sangat sedikit'.
Akan tetapi, tidak disebutkan berapa jumlah karyawan yang terdampak PHK.

Karyawan yang di-PHK diberi waktu satu minggu untuk berpindah ke divisi Apple yang lain. Beberapa karyawan tingkat manajemen juga diberi kesempatan untuk menjadi kontributor dengan tingkat gaji yang lebih rendah.

Kabar selengkapnya bisa disimak di artikel "Apple Dikabarkan Mulai PHK Karyawan".

Harga Oppo A17 dan A17k lebih murah

Oppo menggelar "Semarak Ramadhan bersama Oppo", sebuah program yang akan memberikan beragam benefit bagi para konsumen Indonesia yang ingin membeli smartphone Oppo di bulan Ramadhan ini. Salah satu benefit yang ditawarkan adalah potongan harga.

Namun, tidak semua perangkat Oppo bisa dibeli dengan harga khusus. Adapun smartphone Oppo yang harganya sedang dipangkas untuk program ini adalah Oppo A17 dan Oppo A17k.

Kedua ponsel entry-level terbaru Oppo tersebut masing-masing mendapatkan potongan harga sebesar Rp 100.000. Simak rinciannya di artikel "Apple Dikabarkan Mulai PHK Karyawan".

Australia blokir TikTok

Australia menambah panjang daftar negara yang memblokir TikTok di HP pemerintahan. Sebelumnya, Amerika Serikat (AS), Kanada, Inggris, dan sejumlah negara Eropa lainnya memberlakukan kebijakan serupa.

Kebijakan pemblokiran TikTok di HP pemerintahan tersebut disampaikan Jaksa Agung Australia, Mark Dreyfus, dalam sebuah pengumuman yang diunggah pada Selasa (4/4/2023) di salah satu website resmi milik pemerintah Australia.

Dalam pengumuman tersebut, Dreyfus mengatakan bahwa keputusan pemblokiran ini dilakukan setelah pemerintah Australia mendapatkan saran dari sejumlah lembaga keamanan dan intelijen terkait bahaya yang bisa ditimbulkan TikTok.

Informasi selengkapnya bisa disimak di artikel "Australia Blokir TikTok dari HP Pemerintah".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com