Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 11 Hal yang Bikin HP Android Jadi Lemot

Kompas.com - 30/05/2023, 19:08 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber GizChina

Oleh sebab itu, pastikan pengguna hanya menerima notifikasi yang penting. Caranya, lakukan usapan (swipe) ke bawah di ponsel lalu tahan tombol "Do Not Disturb".

Berikutnya, pilih notifikasi apa saja yang tetap diterima ketika mode "Do Not Disturb" diaktifkan. Ada opsi "Calls and messages", "App notifications", dan "Alarms and sounds" yang dapat dipilih pengguna.

Pengguna juga bisa mengatur kapan fitur tersebut akan diaktifkan. Setelah selesai melakukan pengaturan, ketuk tombol "Do Not Disturb" untuk mengaktifkannya.

Alternatifnya, pengguna mampu menonaktifkan notifikasi dari aplikasi tertentu dengan mengunjungi "Settings" > "App Notifications". Pilih aplikasi yang ingin dimatikan notifikasinya.

Baca juga: 5 Penyebab dan Cara Mengatasi Tidak Bisa Download Aplikasi di Play Store

9. Tidak me-restart ponsel Android

Proses restart ponsel sangat berguna untuk menghapus file sementara dan menyegarkan sistem smartphone. Dengan begitu, performa gawai akan menjadi lebih baik lagi.

Restart ini sebaiknya dilakukan seminggu sekali, terutama ketika aplikasi yang digunakan sering crash.

Caranya, cukup tahan tombol "Power", pilih opsi "Restart" dan tunggu sampai proses tersebut berakhir.

10. Tidak memperbarui tambalan keamanan

Cara mengunduh pembaruan keamanan di ponsel AndroidKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Cara mengunduh pembaruan keamanan di ponsel Android
Tambalan keamanan merupakan jenis pembaruan yang penting, karena berfungsi untuk menanggulangi berbagai masalah kerentanan.

Pembaruan ini memastikan smartphone pengguna selalu aman dari segala jenis celah atau kerentanan software.

Sayangnya, pengguna Android biasanya memilih untuk tidak menghiraukan pembaruan tersebut. Sebab, tambalan keamanan tidak menghadirkan berbagai fitur baru yang menarik.

Untuk mulai mengaktifkannya, pengguna mengunjungi opsi "Security and privacy" > "Updates" > "Security Update".

11. Tidak melakukan backup data

ilustrasi cara upload file di Google DriveMikhaangelo Fabialdi Nurhapy ilustrasi cara upload file di Google Drive
Backup data penting diaktifkan karena dua faktor. Pengguna bisa melakukan backup data untuk memindahkan data ponsel ke penyimpanan cloud.

Dengan begitu, storage smartphone semakin lega, yang berpengaruh pula pada kinerja ponsel.

Backup data menjamin ketersediaan dan keamanan file yang dimiliki, sehingga pengguna masih bisa mengaksesnya bahkan ketika ponsel menjadi rusak.

Pengguna bisa melakukan backup dengan mengunduh aplikasi Google Drive lewat tautan berikut ini. Buka aplikasinya, tekan tombol + dan pilih "Upload".

Tentukan file yang ingin disimpan lewat cloud kemudian tunggu sampai proses upload berakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com