Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartphone 5G, Banyak Dicari, Banyak Juga yang Tidak Peduli

Kompas.com - 23/06/2023, 12:03 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Smartphone 5G saat ini banyak beredar di Indonesia. Aneka vendor smartphone juga menyediakan ponsel 5G dari berbagai kelas, mulai dari kelas atas, menengah hingga entry level.

Meski demikian, ketersediaan jaringan 5G di Indonesia saat ini masih belum merata. Selain itu, kecepatan jaringan 4G juga terbilang masih memadai untuk mengakses bermacam layanan digital.

Oleh karenanya, minat akan smartphone 5G terlihat belum begitu masif. Hal ini tercermin dari pantauan KompasTekno di sejumlah sentra ponsel di pusat perbelanjaan Jakarta hingga Tangerang.

Kami mendatangi beberapa konter handphone (HP) di ITC Roxy, Mal Ambassador, ITC Cempaka Mas, PGC Cililitan hingga Supermall Karawaci. Salah satu pertanyaan yang kami ajukan ke konter-konter tersebut yaitu soal "Apakah konsumen mencari HP 5G?".

Hasilnya, secara umum sejumlah konsumen memang ada yang mencari HP 5G. Namun, sebagian lainnya tak begitu mementingkan dukungan tersebut. Apa alasannya? Berikut ulasannya.

Baca juga: Penetrasi Smartphone 5G di Indonesia 18 Persen

ITC Roxy

Empat dari lima konter di ITC Roxy mengatakan bahwa cukup banyak konsumen yang menanyakan fitur 5G. Namun, tak sedikit pula yang mengesampingkan fitur itu karena alasan ketersediaan jaringan tersebut yang masih terbatas.

"Banyak sih untuk sekarang, tapi ada yang bilang mahal, percuma, belum ada (jaringannya) untuk umum. Paling cari 5G kalau di rumah Wi-Fi-nya udah 5G," kata Liensy, salah satu pemilik konter HP di ITC Roxy kepada KompasTekno.

"Ada sih yang cari biar nggak upgrade lagi, tapi ga keseluruhan begitu. Soalnya 5G belum menyeluruh, ngapain juga cari. Sesuai kebutuhan baru beli," lanjut Liensy.

Suasana pengunjung di ITC Roxy Mas saat dikunjungi KompasTekno pada Senin (12/6/2023) sekitar pukul 11.00 WIBKOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto Suasana pengunjung di ITC Roxy Mas saat dikunjungi KompasTekno pada Senin (12/6/2023) sekitar pukul 11.00 WIB

Hal senada juga disampaikan oleh Rizky, penjual di Hapeku Cellular Shop. Rizky mengatakan bahwa banyak konsumen yang mencari smartphone 5G, khususnya dari merek Samsung.

Pasalnya, Samsung memiliki HP 5G yang murah di harga Rp 3 jutaan, yaitu model Galaxy A14.

"Banyak juga (yang cari), di Samsung banyaknya karena dia ada Samsung Galaxy A14. Dia 5G paling murah di angka Rp 3 jutaan," katanya.

Adapun Widya, staf di Erafone ITC Roxy mengatkan bahwa konsumennya hampir tak mencari HP 5G karena belum semua operator menyediakan dukungan jaringan tersebut.

Alih-alih 5G, konsumen Erafone di ITC Roxy lebih mempertimbangkan spesifikasi lainnya seperti penyimpanan, chipset hingga kamera.

"Hampir nggak, karena balik lagi ke operatornya. Enggak terlalu dilihat (5G), hanya ke spek biasanya," ujar Widya.

Mal Ambassador

Berbeda dengan ITC Roxy, di Mal Ambassador, Jakarta Selatan, sebagian besar konsumen mencari smartphone 5G.

Meski mereka menyadari bahwa jaringan 5G masih terbatas di lokasi-lokasi tertentu, beberapa konsumen meyakini bahwa membeli smartphone 5G saat ini akan berguna suatu saat nanti, khususnya ketika sebaran jaringan itu sudah masif.

"Orang nanya mau beli HP ke sini kebanyakan tanya ada 5G atau tidak, walaupun jaringannya di sini belum merata. Katanya sih HP 5G bikin aman aja kalau 5G ada nanti," kata penjual di 88 Cell.

Suasana pusat perbelanjaan Mal Ambassador yang sepi pengunjung pada Senin (12/6/2023).KOMPAS.com/Bill Clinten Suasana pusat perbelanjaan Mal Ambassador yang sepi pengunjung pada Senin (12/6/2023).

Di konter Viva Cell juga sebagian besar konsumennya mencari smartphone 5G, meskipun ketersediaan jaringannya masih cukup lama. Lagipula, hampir semua merek juga sudah menawarkan aneka HP 5G.

"Pasti kebanyakan nyarinya yang 5G. Ada yang nyari 5G karena embel-embel 5G-nya itu, (padahal) sebenarnya kan masih lama kalau (ketersediaan) 5G. Rata-rata sekarang (HP) kebanyakan udah 5G," kata penjual di Viva Cell.

Adapun konter lainnya menyatakan bahwa hanya sejumlah konsumen yang menanyakan 5G. Alih-alih 5G, mereka lebih mementingkan fitur penunjang game.

"Mereka kadang-kadang aja cari 5G, soalnya yang penting speknya itu bisa buat main game," ujar penjual di 8 Cellular.

Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Penjualan Smartphone 5G Lampaui 4G

PGC Cililitan

Di PGC Cililitan, sejumlah konsumen juga sudah menyadari hadirnya jaringan 5G, sehingga menanyakan dukungan tersebut ketika mencari ponsel.

"Pelanggan ada aja yang nanya 5G," kata Susi, pemilik SS Com.

Kendati demikian, bisa dibilang jumlahnya masih sedikit, bila dibandingkan dengan konsumen yang mencari HP 4G. Lagipula, penyebaran jaringan 5G di Indonesia belum merata.

Suasana konter HP di sentra ponsel Pusat Grosir Cililitan (PGC)Kompas.com/Lely Maulida Suasana konter HP di sentra ponsel Pusat Grosir Cililitan (PGC)

Alih-alih 5G, konsumen lainnya lebih mementingkan spek lain, termasuk soal RAM ponsel yang besar hingga kamera.

"Enggak, (konsumen) nyarinya yang walaupun 4G, RAM-nya gede. Dia mikirnya gitu. RAM sama kamera (yang ditanya)," kata promotor Poris Communication.

ITC Cempaka Mas

Secara umum di ITC Cempaka Mas juga seperti sentra ponsel lainnya. Sebagian konsumen mencari HP 5G, sementara sebagian lainnya belum begitu mengutamakan fitur tersebut.

"5G untuk sekarang masih ada orang yang cari, tapi belum stabil. Coverage-nya cuma di Sarinah, Grand Indonesia, dll. Indonesia setahu saya baru dua tahun lagi baru bisa dinormalkan," kata Merellyn dari City Phone.

Sales di konter Ken Cellular juga berkata bahwa fitur 5G tak begitu diincar konsumen karena sebarannya masih beberapa tahun lagi.

"5G belum terlalu ramai dicari karena masih di 2025 nanti. Memang udah ada, tapi belum rata di 5G," kata sales Ken Cellular.

Suasana pusat perbelanjaan gadget di lantai empat ITC Cempaka MasKOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Suasana pusat perbelanjaan gadget di lantai empat ITC Cempaka Mas

Namun ada temuan menarik di ITC Cempaka Mas. Pihak Ken Cellular juga menjelaskan bahwa 5G memiliki kelemahan, yaitu menguras baterai.

"Kelemahan 5G juga baterainya jadi cepat habis, belum stabil," ujarnya.

Secara teknis, proses ketika ponsel mencari sinyal sendiri memang membutuhkan daya, apalagi bila sinyal yang dicari belum stabil, karena perangkat terus bekerja menjangkau sinyal. Jadi bisa dibilang 5G menguras baterai karena ketersediaannya belum merata.

Ketika jaringannya sudah merata, proses penangkapan sinyal juga semakin cepat, sehingga ponsel tak perlu lagi bekerja keras hingga menguras baterai.

Baca juga: Harga HP Samsung Galaxy S21 FE 5G Kian Terjangkau, Ini Fitur-fitur Unggulannya

Supermal Karawaci

Sebagian konsumen di sentra ponsel Supermal Karawaci juga mencari HP 5G, meskipun sebagian lainnya mengesampingkan fitur tersebut karena jaringan 4G pun masih mampu menunjang aktivitas sehari-hari.

Menurut RO Erafone Supermal Karawaci, Azriel, konsumen yang mencari HP 5G biasanya menyasar ponsel kelas flagship. Sedangkan HP 5G di kelas menengah ke bawah, tak begitu dilirik.

Pasalnya, konsumen yang memakai HP segmen menengah hingga entry level cenderung mengganti ponselnya setiap tahun.

"Biasanya kalau nyari yang 5G di seri flagship-nya. Kalau seri mid-low itu jarang. Soalnya pikiran user paling satu tahun ganti lagi," ujar Azriel.

Penampakan smartphone Oppo, Realme, Samsung, iPhone yang dijajakan di salah satu konter HP di e-center Supermal Karawaci.KOMPAS.com/ Galuh Putri Riyanto Penampakan smartphone Oppo, Realme, Samsung, iPhone yang dijajakan di salah satu konter HP di e-center Supermal Karawaci.

Adapun menurut Elsa dari Jago 2 Shop, HP 5G biasanya dicari oleh konsumen yang akan memakai smartphone-nya dalam jangka lama, setidaknya hingga lima tahun.

Soal HP 5G yang paling banyak dicari, Azmi dari Jago Ponsel Indo menyatakan bahwa semua merek diminati. Namun salah satu yang populer yaitu Oppo Reno 8 T 5G.

"HP 5G banyak yang nyari. Semua brand diminati sih, misalnya Oppo Reno 8T 5G," kata Azmi.

HP 5G kian diminati menurut riset

Meski ketersediaan jaringannya belum merata, HP 5G disebut kian diminati oleh konsumen di Indonesia. Setidaknya begitu menurut laporan riset firma riset International Data Corporation (IDC) dan Counterpoint Research untuk kuartal I-2023.

Berdasarkan laporan pengiriman ponsel di Indonesia oleh IDC, volume pengiriman ponsel 5G naik 38 persen pada kuartal I-2023, dibanding kuartal yang sama pada tahun lalu (year-over-year/YoY).

Baca juga: Adu Kencang Kecepatan Download Smartphone 5G, Siapa Juaranya?

Dengan pertumbuhan seperti itu, penetrasi HP 5G mencapai 18 persen dari total pasar smartphone Indonesia.

Angka pangsa pasar HP 5G di Indonesia tersebut naik dibanding tahun sebelumnya, karena penetrasi smartphone 5G pada kuartal I-2022 hanya 11 persen.

Temuan IDC terkait pangsa pasar (market share) ponsel 5G tak jauh berbeda dengan hasil laporan Counterpoint Research.

Dalam laporannya, Counterpoint Research mengungkap penetrasi smartphone 5G di Indonesia kini mencapai 17,2 persen dari total pasar ponsel Indonesia pada kuartal-I 2023. Jadi, kurang lebih hasilnya relatif sama.

Kemudian, Counterpoint Research juga merincikan pengiriman smartphone 5G dalam segmen entry-level dan mid-range. Ponsel kelas atas dengan konektivitas 5G tidak dibahas.

Firma riset pasar tersebut mencatat peningkatan volume pengiriman ponsel 5G entry-level sebesar 3,6 persen YoY. Smartphone 5G ini mencakup 1,3 persen dari keseluruhan pengiriman ponsel entry-level di Indonesia, pada kuartal I-2023.

Sementara itu, gawai 5G mid-range juga mengalami kenaikan sebesar 8 persen YoY. Ponsel 5G mencakup 34,2 persen dari total pengiriman smartphone kelas menengah. Hal ini mengindikasikan semakin banyak ponsel 5G entry-level dan mid-range yang dikirimkan di Tanah Air.

Hanya saja, baik IDC maupun Counterpoint Research tidak memaparkan lini ponsel 5G apa saja yang mendongrak pertumbuhan ini. Kedua firma riset pasar ini juga tidak secara rinci menyebutkan jumlah unit ponsel 5G yang dikirimkan pada awal 2023.

Alasan peningkatan pengiriman ponsel 5G pun tidak dipaparkan. Akan tetapi, Counterpoint Research menjelaskan adanya peningkatan jumlah konsumen yang mencari smartphone dengan harga yang terjangkau, dan fitur yang lengkap, termasuk konektivitas yang baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com