KOMPAS.com - Memasuki bulan September 2023, Xiaomi melakukan penyesuaian harga terhadap sejumlah produknya di Indonesia, termasuk untuk sub-mereknya, yaitu Poco.
Secara total ada empat model handphone (HP) Poco yang harganya disesuaikan, meliputi Poco M5, Poco X5 5G, Poco C40 dan Poco X5 Pro.
Beberapa model HP Poco tersebut di atas dipangkas harganya, sehingga lebih murah dibandingkan dengan harga awal ketika perangkat diluncurkan di Indonesia.
Poco M5 misalnya memulai debutnya di Indonesia November 2022 dalam dua varian RAM/memori, yaitu 4/64 GB dan 4/128 GB.
Baca juga: Kesan Menjajal Poco X5 Pro, Ringan dan Asyik buat Main Game
Saat dirilis, varian paling dasar dari smartphone itu dibanderol seharga paling murah Rp 2,1 juta. Per September ini, harga Poco M5 4/64 GB adalah Rp 1,6 juta. Dengan kata lain, harganya dipangkas Rp 500.000.
Model HP Poco lainnya juga kini dijual dengan harga yang lebih terjangkau dari harga awalnya. Berikut daftar lengkap harga HP Poco terbaru September 2023.
Model | Harga September 2023 | Harga awal |
Poco M5 (4GB RAM+64GB ROM) | Rp1,6 juta | Rp 2,1 juta |
Poco M5 (4GB RAM+128GB ROM) | Rp1,8 juta | Rp 2,3 juta |
Poco X5 5G (6GB RAM+128GB ROM) | Rp3,2 juta | Rp 3,5 juta |
Poco X5 5G (8GB RAM+256GB ROM) | Rp3,7 juta | Rp 4 juta |
Poco C40 (3GB RAM+32GB ROM) | Rp1,4 juta | Rp 1,5 juta |
Poco C40 (4GB RAM+64GB ROM) | Rp1,6 juta | Rp 1,7 juta |
Poco X5 Pro 5G (6GB RAM+128GB ROM) | Rp 4 juta | Rp 4 juta |
Poco X5 Pro 5G (8GB RAM+ 256GB ROM) | Rp 4,5 juta | Rp 4,5 juta |
Perlu dicatat bahwa penyesuaian harga HP Poco ini mulai berlaku September 2023. Perubahan ini juga berlaku di toko resmi Poco dan marketplace rekanan perusahaan.
Perlu dicatat bahwa penyesuaian harga HP Poco ini mulai berlaku September 2023. Perubahan ini juga berlaku di toko resmi Poco dan marketplace rekanan perusahaan.
Sejak Juni lalu, Poco mengubah strategi penjualannya di Indonesia. Perusahaan asal China ini mengalihkan saluran penjualannya menjadi sepenuhnya online.
Semula, Poco juga menjual produknya secara offline, contohnya adalah Poco M5s yang dijual bekerja sama dengan salah satu peritel di Tanah Air.
Baca juga: Memotret dengan Poco F5, Sebagus Apa Jepretannya?
Strategi bisnis anyar ini diungkap Poco bersamaan dengan peluncuran dua ponsel mereka di Indonesia pada Juni lalu, yakni Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G.
Kebijakan ini juga sekaligus berlaku untuk penjualan Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G.
Menurut Head of Marketing Poco Indonesia, Andi Renreng, keputusan untuk "pindah" ke pasar online ini dilandasi oleh hasil riset perusahaan.
"Secara data, kami menemukan bahwa Gen-Z atau anak muda lebih suka dan familier dengan sesuatu yang online," ungkap Andi usai peluncuran Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G, di Jakarta Selatan, Selasa (27/6/2023).
"Yang kedua, ini merupakan cara kami untuk mempercepat para pengguna kami mendapatkan smartphone Poco di seluruh wilayah," lanjut Andi.
Andi mengatakan bahwa dengan cara penjualan online, waktu distribusi ponsel dapat dipangkas. Ia juga menjelaskan toko online juga punya keunggulannya sendiri, seperti mendatangi langsung pembelinya.
Baca juga: Poco Ubah Strategi di Indonesia, Jadi 100 Persen Jualan Online
Keinginan Poco Indonesia untuk 100 persen masuk ke pasar online bukan berarti perusahaan bakal sepenuhnya meninggalkan pasar offline.
Sebab, produk yang sudah diluncurkan sebelum Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G, masih tetap akan tersedia secara offline. Kebijakan ini baru berlaku untuk Poco F5, Poco X5 Pro 5G dan smartphone Poco yang dirilis setelahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.