Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Valorant" Rilis Update Episode 7 Act 3, Bawa Karakter Baru Iso

Kompas.com - 02/11/2023, 14:00 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber Valorant

KOMPAS.com - Riot Games meluncurkan pembaruan (update) Episode 7 Act 3 untuk game shooter besutannya, Valorant, Rabu (1/11/2023). Update ini merupakan yang ketiga untuk episode ketujuh Valorant bertajuk Evolution.

Sebelumnya, update pertama menghadirkan karakter alias agen Deadlock, sedangkan update kedua memperkenalkan peta (map) Sunset. Kini, update ketiga kembali menghadirkan karakter anyar, yakni Iso.

Karakter ke-24 di game Valorant ini disebut merupakan pembunuh elit (assassin) asal China, yang pernah bekerja untuk sebuah organisasi misterius.

Iso memiliki peran (role) Duelist. Dengan demikian, karakter ini dibekali kemampuan (skill) yang cocok untuk menghancurkan pertahanan musuh di situs bom (spike). Duelist masuk ke situs bom terlebih dahulu kemudian memburu musuh yang melindungi area tersebut.

Baca juga: Elon Musk Disoraki Saat Nonton Turnamen Valorant, Penonton: Kembalikan Twitter!

Adapun skill Iso dibagi menjadi empat, yakni "Undercut" yang bisa digunakan dengan menekan tombol Q di keyboard, "Double Tap" (tombol E), "Contingency" (tombol C), dan jurus pamungkas alias ultimate "Kill Contract" (tombol X).

Dengan kemampuan "Undercut", Iso bisa melemparkan semacam sinar petir yang bisa menembus dinding.

Musuh yang terpapar sinar ini bakal mendapatkan efek pengurangan status (debuff) Fragile/Vulnerable, sehingga musuh akan menerima damage yang lebih "sakit" sebanyak dua kali lipat selama empat detik.

"Undercut" tentu sangat efektif apabila pengguna yang bermain sebagai Iso memahami di mana biasanya musuh bersembunyi. Jadi, gamer tinggal melempar skill melewati tembok menuju tempat persembunyian tersebut.

Berikutnya, ada skill "Double Tap". Ketika digunakan, Iso akan mengaktifkan semacam timer berdurasi 1,2 detik.

Skill Double Tap milik IsoValorant Skill Double Tap milik Iso
Setelah timer itu berakhir, Iso memasuki "flow state". Dalam kondisi berdurasi 15 detik ini, setiap musuh yang dieliminasi Iso akan menghasilkan semacam bola energi.

Ketika bola energi ini ditembak, Iso mendapatkan perisai (shield) yang bisa menahan satu serangan dari musuh. Kecepatan reload senjata Iso juga menjadi 25 persen lebih cepat.

Baca juga: Valorant Versi 7.08 Bawa Kemampuan Smoke yang Lebih Canggih

Selain kedua skill di atas, Iso dibekali pula oleh kemampuan "Contingency". Iso mampu menghasilkan dinding energi yang bisa menghadang peluru dan penglihatan musuh.

Dinding ini akan bergerak terus ke depan sepanjang 27,5 meter, sehingga membantu Iso untuk maju dan mengamankan situs bom. Tembok energi pun bakal hilang dalam durasi sekitar lima detik.

Terakhir, ada skill ultimate bernama "Kill Contract". Dengan kemampuan ini, Iso akan menciptakan semacam arena tertutup yang hanya bisa dimasukkan oleh dua pemain, yakni Iso itu sendiri dan musuh pertama yang terpapar arena energi ini.

Skill ultimate Kill Contract milik IsoValorant Skill ultimate Kill Contract milik Iso
Dalam arena ini, Iso akan dilindungi dua dinding energi sedangkan musuh hanya dilindungi satu dinding. Keduanya harus berduel satu lawan satu. Siapa yang menang berhak meninggalkan arena, sedangkan pihak yang kalah akan "mati" di ronde tersebut.

Jadi, skill ini sangat cocok digunakan untuk mengisolasi anggota penting di tim musuh, misalnya Sage yang bisa menyembuhkan alias healing rekannya sendiri.

Akan tetapi, kemampuan ini bisa menjadi pisau bermata dua, terutama jika pengguna "menculik" musuh dengan bidikan (aim) yang akurat. Dengan begitu, pengguna Iso yang mengaktifkan ultimate malah kalah dalam duel di arena.

Bicara soal karakter, update Episode 7 Act 3 alias patch 7.09 ini juga menghadirkan sejumlah penyesuaian (balance) status untuk agen Valorant.

Karakter Cypher mendapatkan peningkatan status (buff) sedangkan Raze mendapatkan pengurangan status (nerf). Di sisi lain, kemampuan Skye dan Fade disesuaikan, tetapi tak mengalami peningkatan atau penurunan.

Beralih ke senjata, shotgun Judge mengalami nerf. Judge kini memiliki jumlah total amunisi yang lebih sedikit (dari 21 ke 15), dan menjadi tidak lebih akurat ketika digunakan saat berlari atau melompat.

Kemudian, Riot Games membawa peningkatan untuk Premier, yakni mode Valorant yang menawarkan pengalaman kompetisi lebih menantang dibanding mode kompetitif Ranked.

Kini, pengguna bisa berlatih mode Premier jika tidak ada match yang dijadwalkan. Mode latihan ini mengikuti struktur permainan Premier (misalnya pick dan ban map), tetapi tidak akan memengaruhi skor Premier.

Tim yang baru dibuat sebelum dan setelah "Team Creation Window" dapat merekrut anggota baru dan berpartisipasi dalam mode Premier, sebagaimana dikutip KompasTekno dari situs resmi Valorant, Kamis (2/11/2023).

Ada pula fitur "Timeout", yang memungkinkan tim menyetop game secara sementara untuk mendiskusikan taktik.

Setiap tim mendapatkan dua timeout (satu saat menjadi tim penyerang/Attacker dan satu saat beralih ke tim bertahan/Defender). Bonus timeout diberikan untuk babak Overtime.

Patch 7.09 menghadirkan sejumlah penyesuaian untuk lencana "Premier Crest", kualifikasi untuk lolos ke babak Playoff di mode Premier, dan pencarian lobi permainan (matchmaking) yang lebih adil.

Selengkapnya, pengguna bisa menyimak detail untuk Valorant Episode 7 Act 3 di tautan berikut ini. Deretan kemampuan Iso bisa dilihat langsung lewat cuplikan video ini, atau dicoba langsung lewat game Valorant.

Untuk menikmati update ini, pengguna mesti memastikan sudah mengunduh versi terbaru Valorant lewat launcher yang sudah disediakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com