Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi AI Setara Manusia, Mark Zuckerberg Borong 350.000 GPU Nvidia

Kompas.com - 24/01/2024, 11:02 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Sumber TechSpot

KOMPAS.com - Perusahaan media sosial Meta pimpinan Mark Zuckerberg sedang berusaha mengembangkan kecerdasan buatan canggih yang dikenal sebagai Artificial General Intelligence (AGI).

Upaya tersebut membutuhkan daya komputasi sangat tinggi. Zuckerberg pun mengungkap bahwa Meta berencana membeli hingga 350.000 unit GPU Nvidia H100 hingga akhir tahun 2024 demi memenuhi tuntutan itu.

Dalam sebuah video yang diunggah ke akun Instagram miliknya, Zuckerberg mengatakan bahwa AGI diperlukan agar layanan-layanan berbasis kecerdasan buatan di masa depan bisa meningkatkan kemampuannya lebih jauh.

Baca juga: Mark Zuckerberg Ingin Bangun AGI, AI yang Tiru Otak Manusia

"Membangun yang terbaik dalam hal AI asisten, AI untuk kreator, bisnis, dan lainnya membutuhkan kemajuan di semua area, mulai dari reasoning, planning, coding, hingga memori dan kemampuan kognifif lainnya," ujar Zuckerberg.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Mark Zuckerberg (@zuck)

H100 adalah GPU buatan Nvidia yang didesain khusus untuk akselerasi kecerdasan buatan dan banyak dipakai oleh berbagai perusahaan untuk keperluan training AI.

Menurut firma riset pasar Omdia, tahun lalu Meta sudah mendominasi porsi pesanan GPU H100 dari Nvidia. Jumlah ordernya disebut lebih banyak dibanding Google, Amazon, dan Oracle digabungkan.

Meta pun ikut berencana membeli GPU akselerator AI lainnya di luar H100, sehingga daya komputasi yang dihasilkan bisa setara dengan 600.000 unit GPU H100, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Techspot, Rabu (24/1/2024).

AGI mampu melewati manusia

AGI sendiri merupakan jenis kecerdasan buatan lebih canggih dari produk AI sejauh ini yang dikenal sebagai narrow AI karena cakupannya sempit hanya mampu mengerjakan tugas tertentu saja.

Misalnya, laman AWS menuturkan bahwa narrow AI yang dilatih untuk image recognition dan generation tidak akan bisa membangun website.

Sebaliknya, kemampuan AGI bakal luas dan setara manusia, yakni mampu belajar keterampilan baru serta memecahkan masalah dalam situasi yang sebelumnya belum pernah ditemui ataupun diajarkan.

Sebab, AGI memiliki kemampuan kognitif, berpikir abstrak, menelaah hubungan sebab-akibat, hingga mengerti bahasa manusia sesuai konteks.

Karena kemampuan intelektualnya yang luas dan mampu memproses sejumlah besar data dengan cepat, AGI pun diperkirakan bakal bisa menangani tugas-tugas yang biasanya dikerjakan oleh manusia dengan sama bagusnya, kalau bukan lebih baik.

Baca juga: Ancaman Terminator di Balik Pemecatan CEO OpenAI Sam Altman

Namun, sejauh ini AGI baru sekadar mimpi yang sedang dikejar oleh beberapa perusahaan teknologi, termasuk OpenAI (pembuat Chat GPT) dan Meta.

Pengembangan AGI di Meta ditangani oleh dua tim Fundamental AI Research dan Generative AI yang menurut Zuckerberg akan bekerja sama lebih erat untuk mewujudkan AI yang setara manusia tersebut.

Jika nanti sudah berhasil dicapai, Zuckerberg berencana membuka AGI dengan menjadikannya sebagai teknologi open source agar bisa dipakai secara meluas oleh pihak-pihak lain di luar Meta.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com