Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iClik, "ATM" untuk Korban Pemerkosaan

Kompas.com - 03/09/2014, 08:07 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Melaporkan kasus perkosaan adalah suatu momok bagi perempuan. Ada rasa takut mengingat kejadian buruk tersebut, ketakutan bahwa tak akan ada yang percaya, dan juga kemungkinan penilaian negatif dari orang-orang banyak.

Tetapi bagi perempuan India, rasa takut itu bertambah parah dengan pihak kepolisian yang korup, seksis, dan kadang malah bersikap kasar pada korban. Korban pemerkosaan menghadapi rasa malu dan yang paling parah, pemerkosa tidak dilaporkan, dan tidak dihukum.

Sekarang rasanya perempuan India boleh sedikit bernapas lega, setelah dikeluarkannya mesin 'Instant Complaint Logging Internet Kiosk' atau disingkat iClik. Mesin ini berguna untuk para korban pemerkosaan melaporkan kasusnya ke polisi, tanpa harus berbicara tatap muka dengan petuga polisi.

Dibuat mirip dengan ATM, iClik memungkinkan perempuan untuk menulis keluhan, memindai pernyataan itu, atau bahkan merekam suaranya ke mesin. Mesin tersebut mengirimkan keluhan ke kantor polisi, kemudian pelapor dapat melacak sudah sejauh mana laporannya ditindak oleh yang berwajib.

Petugas polisi yang membuat iClik, Joydeep Naayak mengatakan bahwa ini adalah mimpinya. Ia ingin kios tersebut menyebar seperti layaknya ATM: ada di sekolah, stasiun kereta, terminal bis, dan di seluruh negara.

"Jadi para perempuan dapat berjalan ke kios, melaporkan keluhan, dan pergi tanpa kerepotan. Perempuan menolak hak dasarnya, karena ketakutan untuk pergi ke polisi," ucap Nayak, kepada Toronto Star. "Mengapa mereka perlu bantuan seseorang untuk melakukan sesuatu yang dasar?"

Sekarang hanya ada satu iClik yang aktif, mesin tersbut diletakan di salah satu bank. Tetapi sampai sekarang mesin tersebut telah digunakan oleh 8-10 perempuan per hari.

Misalnya Manju Mitra, perempuan ini dipukuli oleh suaminya yang meminta emas kawin lebih besar. Saat perjalanannya ke kantor polisi, ia diberhentikan oleh suami dan teman-temannya, yang mengancam akan membunuhnya jika ia ke polisi.

Setelah mendengar keberadaan mesin iClik, Manju merasa ini bisa jadi jalan keluar untuk membantunya. "Aku menulis keluhanku. Dalam 10 menit, semuanya keluar begitu saja, aku sangat lega. Aku berharap lebih banyak perempuan yang mengetahui hal ini," ujar Manju.

Tentunya diperlukan usaha dalam skala lebih besar untuk menanggulangi masalah ini. Misalnya, usaha untuk mendidik laki-laki dan menghentikan pemerkosaan lewat sisi si pelaku, bukan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com