Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Aplikasi Ini Bisa Beri Informasi saat Gempa Terjadi

Kompas.com - 06/08/2018, 17:07 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber SCMP

KOMPAS.com - Gempa bumi bermaginitudo 7 baru saja mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8/2018) pukul 18.64. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat memperingatkan adanya potensi akibat gempa ini.

Getaran gempa dirasakan hingga lokasi sekitar yakni Bali, Nusa Tenggara Timur, hingga sebagian Jawa Timur. Menurut catatatan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Senin siang (6/8/2018), tercatat korban meninggal dunia mencapai 91 orang.

"Sampai dengan siang ini, korban meninggal 91 orang, 209 orang luka-luka, ribuan rumah rusak, dan ribuan warga mengungsi," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugrohodi.

Ini bukanlah kali pertama atau kedua, Indonesia diguncang gempa dan bencana alam lain seperti letusan gunung merapi. Berada di Ring of Fire atau Cincin Api Pasifik, Indonesia berada di jalur gempa teraktif di dunia dan berada di tiga tumbukan lempeng benua yakni Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik.

Tak dipungkiri, sulit untuk mengetahui kapan bencana alam seperti gempa Lombok terjadi. Sebab hingga detik ini, belum ada peneliti yang mampu memprediksi kapan gempa akan terjadi.

Namun ada beberapa aplikasi yang bisa membantu memberikan informasi penting dan aktual saat bencana terjadi.

1. Disaster Alert

Tangkapan layar aplikasi Disaster AlertSCMP Tangkapan layar aplikasi Disaster Alert

Aplikasi ini dikembangkan oleh Pasific Disaster Centre (PDC) di Hawaii. Melalui aplikasi ini, pengguna bisa melacak peta bencana alam yang sedang terjadi saat ini, seperti gempa bumi, tsunami, gunung meletus, badai, longsor, banjir dan kebakaran hutan. Bahkan, aplikasi ini bisa melacak pesebaran wabah suatu virus.

Didukung oleh platform DisasterAWARE besutan PDC, disaster Alert akan memberikan notifikasi berdasarkan GPS. Pengguna juga bisa melihat detail lain seperti informasi lebih lanjut tentang lokasi mana saja yang berbahaya.

Apliaksi ini bisa diunduh pengguna iOS di iTunes melalui tautan ini dan untuk pengguna Android bisa mengunduh di tautan berikut.

Baca juga: Gempa Lombok, Facebook Aktifkan Safety Check

2. Info BMKG

Tangkapan layar aplikasi Info BMKGBMKG Tangkapan layar aplikasi Info BMKG

Info BMKG adalah aplikasi resmi yang diluncurkan oleh BMKG. Ada beberapa fitur yang disediakan seperti notifikasi gempa bumi, peringatan dini cuaca, dan info aktual seputar BMKG.

Pengguna juga bisa memperoleh informasi seputar prakiraan cuaca berdasarkan lokasi. Untuk informasi gempa bumi, hanya gempa bermagnitudo di atas 5 skala richter saja yang akan muncul sebagai notifikasi, dilengkapi dengan jarak epicentrum ke lokasi pengguna.

Aplikasi ini bisa diunduh di Google Play Store di tautan ini dan didapatkan di iTunes melalui tautan ini. BMKG merekomendasikan untuk pengaturan lokasi ke mode High Accuracy, agar info yang didapat lebih akurat.

3. QuakeFeed Earthquake Map, News, and Alerts

Tangkapan layar aplikasi QuakeFeed Earthquake AlertsSCMP Tangkapan layar aplikasi QuakeFeed Earthquake Alerts

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epic Games Bagi-bagi 3 Game Gratis, Ada Permainan Multiplayer 'Orcs Must Die! 3'

Epic Games Bagi-bagi 3 Game Gratis, Ada Permainan Multiplayer "Orcs Must Die! 3"

Game
Cara Membuat Kesimpulan Otomatis dengan Mudah buat Skripsi, Jurnal, dll

Cara Membuat Kesimpulan Otomatis dengan Mudah buat Skripsi, Jurnal, dll

e-Business
Akhirnya, Mirrorless Canon Bisa Pakai Lensa Sigma dan Tamron

Akhirnya, Mirrorless Canon Bisa Pakai Lensa Sigma dan Tamron

Gadget
'Honkai Star Rail' Bagi-bagi 1.600 Stellar Jade Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

"Honkai Star Rail" Bagi-bagi 1.600 Stellar Jade Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

Game
Kenapa WhatsApp Desktop Keluar Sendiri? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kenapa WhatsApp Desktop Keluar Sendiri? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Software
Setelah TikTok, Drone DJI Juga Terancam Dilarang di AS

Setelah TikTok, Drone DJI Juga Terancam Dilarang di AS

e-Business
2 Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Windows 11 dengan Mudah dan Cepat

2 Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Windows 11 dengan Mudah dan Cepat

Software
Komparasi: Spesifikasi Samsung Galaxy A05 Vs Galaxy A05s

Komparasi: Spesifikasi Samsung Galaxy A05 Vs Galaxy A05s

Gadget
Cara Menggunakan Privacy Extension for WhatsApp Web di Mozilla Firefox untuk Blur Chat

Cara Menggunakan Privacy Extension for WhatsApp Web di Mozilla Firefox untuk Blur Chat

Software
Apa Itu Fiber Optik? Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya

Apa Itu Fiber Optik? Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya

Hardware
Kenapa E-mail Hilang dari Kotak Masuk Gmail? Begini Cara Mengeceknya

Kenapa E-mail Hilang dari Kotak Masuk Gmail? Begini Cara Mengeceknya

Software
Akhirnya, Samsung Galaxy AI Sudah Bisa Bahasa Indonesia

Akhirnya, Samsung Galaxy AI Sudah Bisa Bahasa Indonesia

Software
Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah CPU Intel di Jepang

Unik, Ada Mesin Gacha Berhadiah CPU Intel di Jepang

Hardware
Bos Nvidia Serahkan Langsung Chip AI DGX H200 Pertama di Dunia ke CEO OpenAI

Bos Nvidia Serahkan Langsung Chip AI DGX H200 Pertama di Dunia ke CEO OpenAI

e-Business
Siap-siap, Harga SSD dan Hard Disk Bakal Makin Mahal

Siap-siap, Harga SSD dan Hard Disk Bakal Makin Mahal

Hardware
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com