Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TEKNO] - TweetDeck Tak Lagi Gratis Mulai Bulan Depan | Melihat Tarian 1.500 Drone "Naga" di Langit China

Kompas.com - 05/07/2023, 07:00 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Penulis

KOMPAS.com - Twitter kembali membuat kebijakan baru. Kebijakan baru itu berdampak pada TweetDeck, platform desktop streamreader atau pengelola aliran twit resmi dari Twitter.

Mulai bulan depan, TweetDeck tidak lagi gratis. Pengguna wajib berlangganan Twitter Blue lebih dahulu apabila ingin mengakses TweetDeck. Berita ini menjadi salah satu artikel terpopuler KompasTekno.

Selain TweetDeck, berita lain yang juga cukup banyak dibaca adalah soal platform baru Meta yang disebut mirip Twitter. Platform ini cukup ditunggu-tunggu saat ini.

Sebab, pengguna Twitter geram dengan kebijakan baru yang membatasi jumlah twit yang bisa dibaca pengguna per hari. Aplikasi mirip Twitter yang konon bernama Threads itu, kabarnya akan meluncur minggu ini.

Berita lainnya adalah soal pertunjukan 1.500 drone di langit Kota Shenzen, China. Ribuan drone itu membentuk konfirgasi aneka macam objek, salah satunya seekor naga yang menari-nari dengan luwesnya di langit Shenzen.

Selengkapnya, berikut rangkuman berita teknologi terpopuler di KompasTekno.

Baca juga: [POPULER TEKNO] 9 Fitur Unggulan Poco F5 | Ada Apa dengan Twitter yang Dikira Sempat Down?

TweetDeck berbayar mulai bulan depan

Tangkapan layar tampilan TweetDeckTweetDeck Tangkapan layar tampilan TweetDeck

Twitter mengumumkan bahwa TweetDeck tidak lagi gratis mulai bulan depan. Pengguna yang ingin mengakses TweetDeck, wajib berlangganan lebih dulu ke Twitter Blue.

Kabar itu diumumkan bersamaan dengan pengumuman TweetDeck 2.0, yakni TweetDeck versi baru. Saat ini, TweetDeck 2.0 masih bisa digunakan secara gratis selama 30 hari ke depan.

Namun setelahnya, TweetDeck hanya akan bisa diakses oleh pengguna berbayar alias yang sudah berlangganan Twitter Blue.

Informasi selengkapnya bisa disimak di artikel "TweetDeck Tak Lagi Gratis, Pengguna Wajib Langganan Twitter Blue".

10 HP Xiaomi yang tak lagi dapat update software

Xiaomi memasukkan Redmi Note 9 versi "reguler" ke dalam daftar perangkat yang tidak lagi menerima pembaruan (update) keamanan, sistem antarmuka (UI) MIUI, dan sistem operasi (OS) Android.

Sebelumnya, dukungan pembaruan dari Redmi Note 9 lain seperti Redmi Note 9S, Redmi Note 9 Pro, hingga Redmi Note 9 Pro Max, sudah disetop lebih dulu pada Mei lalu. Dengan begitu, sudah ada empat model Redmi Note 9 Series yang masuk daftar Xiaomi End of Support (EOS) List dan tidak lagi mendapat update software secara global.

Penyetopan dukungan pembaruan keamanan dan OS di Redmi Note 9 Series ini terbilang wajar. Sebab, "umur" Redmi Note 9 Series sudah menyentuh angka tiga tahun setelah peluncurannya sekitar Mei 2020 lalu.

Daftarnya bisa disimak di artikel "10 Ponsel Xiaomi Ini Tak Lagi Dapat Update Software".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com