Sharp Targetkan Kuasai 5 Persen Pangsa Pasar Ponsel di Indonesia Tahun Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Pabrikan elektronik asal Jepang, Sharp meluncurkan dua ponsel terbarunya di Indonesia, yaitu Sharp Aquos R7s dan Aquos V7 Plus. Kehadiran dua ponsel anyar ini diharapkan bisa mendorong pertumbuhan pangsa pasar ponsel Sharp di Indonesia.

AUVI Product Head Division PT Sharp Electronics Indonesia, Ardy Sofyan mengatakan bahwa tahun lalu, Sharp menargetkan bisa menguasai 5-10 persen pangsa pasar smartphone di Indonesia untuk tahun 2023. Namun, target itu belum tercapai saat ini.

"Sekarang kita usahakan untuk menargetkan lima persen dulu," kata Ardy dalam acara peluncuran Sharp Aquos R7s di Jakarta Pusat, Rabu (26/7/2023).

Ardy enggan merinci berapa pangsa pasar Sharp di Indonesia saat ini. Dia hanya mengatakan bahwa volume pengiriman smartphone Android buatan Sharp, masih terbilang kecil.

Baca juga: Alasan Sharp Masih PD Jualan Smartphone di Indonesia meski Persaingan Ketat

Nah, demi merealisasikan target tersebut, Sharp mencanangkan sejumlah strategi pada paruh kedua tahun 2023 ini.

Salah satunya adalah dengan mengalihkan fokus ke pasar ponsel kelas atas (flagship), seperti Aquos R7s yang baru saja diluncurkan. Mereka juga akan menempatkan perhatiannya ke segmen menengah (mid-range), bukan entry-level.

Ardy mengatakan, pengambilan keputusan itu didasari kondisi pasar saat ini. Menurut data firma riset International Data Corporation (IDC) untuk kuartal pertama 2023 (Q1 2023), penjualan smartphone kelas atas mengalami kenaikan sebesar 71 persen dari tahun ke tahun.

Selain fokus ke smartphone flagship, Sharp juga akan berusaha meningkatkan branding-nya di Indonesia.

"Ke depannya kita akan berusaha meningkatkan branding. Karena kalau menjual HP menengah ke atas (middle-up) tapi branding-nya tidak kuat, pasti tidak ada yang beli," pungkas Ardy.

Spesifikasi Sharp Aquos R7s dan Aquos V7 Plus

KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Tanpilan punggung martphone Android Aquos Sharp R7s.

Sharp Aquos R7s mengunggulkan sektor kamera dengan sensor berukuran satu inci di kamera utamanya. Kamera ini memiliki resolusi 47,2 MP (f/1.9) dan dilengkapi fitur octa-PDAF autofocus.

Selain kamera utama, punggung Aquos R7s juga dilengkapi kamera portrait 1,9 MP. Sementara itu, bagian depan smartphone memiliki kamera selfie 12,6 MP (f/2.3).

Baca juga: Garansi Panel TV Tak Lagi 5 Tahun, Ini Kata Sharp

Beralih ke layar, ponsel ini mengusung panel IGZO OLED 6,6 inci dengan resolusi 1.260 x 2.730 piksel, refresh rate 240 Hz, dan tingkat kecerahan (brightness) maksimum 2.000 nits.

Untuk hardware, Aquos R7s diotaki System-on-Chip (Soc) Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1, yang dipadankan dengan RAM LPDDR5 12 GB dan media penyimpanan (storage) UFS 3.1 256 GB.

Selain Aquos R7s, Sharp juga meluncurkan Aquos V7 Plus di waktu yang bersamaan. Sharp Aquos R7s dibanderol lebih murah, yakni Rp 2 jutaan.

KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Aquos V7 Plus mengusung panel berukuran 6,745 inci dengan resolusi HD Plus (1.600 x 720 piksel) dan refresh rate hingga 90 Hz.

Aquos V7 Plus mengusung panel berukuran 6,745 inci dengan resolusi HD Plus (1.600 x 720 piksel) dan refresh rate hingga 90 Hz. Layar ini memuat modul menyerupai tetesan air (waterdrop) yang memuat kamera selfie 8 MP.

Berpindah ke punggung, terdapat set-up tiga kamera yang mencakup kamera utama 50 MP, kamera depth 2 MP, serta lensa makro 2 MP. Deretan kamera ini disusun secara vertikal dalam sebuah modul persegi panjang.

Ada pula LED flash yang membantu pengambilan foto dalam kondisi minim cahaya. Untuk sektor dapur pacunya, Aquos V7 Plus diotaki chipset Helio G37 dengan kecepatan clock maksimal 2,3 GHz. Chipset ini dipadukan dengan RAM 4 GB/6 GB dan media penyimpanan (storage) 128/256 GB.

Spesifikasi Sharp Aquos R7s selengkapnya bisa disimak di artikel "Android Sharp Aquos R7s Meluncur di Indonesia, Harga Rp 16 Juta". Sementara spesifikasi Sharp Aquos V7 Plus bisa dilihat di artikel "Sharp Aquos V7 Plus Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan".